Pelatih Ganda Putra Indonesia Aryono Miranat mengungkap kondisi terkini para atletnya jelang keberangkatan ke Tokyo, Jepang. Hendra Setiawan dkk dinilai sudah siap beraksi di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.
"Hari ini (17/8) pagi kami sudah latihan terakhir sebelum besok berangkat. Semua sudah siap baik fisik, teknik maupun mental," kata Aryono dalam rilis PBSI.
"Kondisi anak-anak pun semua dalam keadaan baik. Untuk persiapan menghadapi lawan, biasanya kami akan evaluasi dan review nanti di sana (saat) pertandingannya," lanjutnya.
Aryono lantas memberikan komentarnya terkait undian ganda putra yang sudah dilakukan beberapa waktu lalu. Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan berada di bagan atas
bersama Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi Gideon dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Sedangkan satu pasangan ganda putra Indonesia lain di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, berada di bagan bawah.
"Kalau lihat undian, ada untung dan ruginya. Menguntungkannya, bila bertemu, kita sudah pasti ada wakil di babak-babak selanjutnya, juga karena semua statusnya unggulan jadi mendapat bye di babak 64 besar," kata Aryono.
"Tapi tidak menguntungkannya karena bertemu sesama di babak-babak awal membuat rugi karena satu pasangan akan tersingkir. Ada plus-minusnya," ujarnya.
Namun begitu, Aryono menatap optimistis para atletnya mampu bersaing dengan maksimal di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 yang bergulir di Jepang, 22-28 Agustus nanti. Apalagi, sektornya menjadi salah satu andalan merebut gelar dunia.
"Selama ini memang ganda putra menjadi andalan karena sudah berhasil di beberapa pertandingan. Itu memang menjadi beban juga tapi saya dan pelatih yang lain selalu menekankan kepada pemain-pemain, itu jangan jadi beban melainkan sebagai motivasi untuk lebih baik lagi," kata Aryono.
Ganda putra terakhir kali merebut gelar di Kejuaraan Dunia 2019. Saat itu, Hendra/Ahsan menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang sukses menembus kampiun tertinggi. Gelar itu adalah yang ketiga bagi keduanya, dua gelar sebelumnya diraih pada 2013 dan 2015.
Gelar ganda putra terakhir kali direbut pasangan Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi pada Kejuaraan Dunia 2021. Saat itu, tim Indonesia tidak ikut serta karena penyebaran varian baru COVID-19.
(mcy/krs)