Australia Open 2022 akan mulai bergulir hari Selasa (15/11/2022) besok. Tim bulutangkis Indonesia pun menjalani persiapan terakhir di lapangan yang merupakan arena pertandingan.
Berangkat dari Quest apartemen, tempat pemain menginap, Gregoria Mariska Tunjung cs membutuhkan waktu selama 15 menuju Quay Centre, lokasi pertandingan di kawasan Sydney Olympic Park, Sydney, Senin (14/11) siang.
Mereka didampingi para pelatih dan tim pendukung berjalan kaki. Meskipun begitu, para pemain tetap bersemangat karena udara bersih dan cuaca di Sydney yang sejuk.
"Hari ini kami latihan di Quay Centre yang akan digunakan untuk pertandingan besok. Latihan ini untuk beradaptasi dengan arena, tata lampu, karakter shuttlecock, dan arah angin," kata Manajer Tim Indonesia, Herli Djaenudin, dalam keterangan tertulisnya.
Quay Centre menyediakan fasilitas dengan empat lapangan dan kapasitas jumlah kursi penonton sebanyak 3.800 orang. Hari ini tim Indonesia diberi jatah berlatih di tiga lapangan di main hall, masing-masing selama sejam. Selain itu masih bisa menambah latihan di practice hall.
Para pemain menjajal lapangan yang disediakan secara bergantian. Mereka berpindah dari lapangan satu ke lapangan lain. Ini agar adaptasi dengan angin dan lampu di setiap lapangan bisa lebih maksimal.
"Latihan ini saya manfaatkan untuk penyesuaian saja. Maklum saya masih jetlag, merasa ngantuk setelah dari tur Eropa. Tidurnya belum normal. Tapi sejauh ini kondisi lapangan oke. Tidak ada angin. Cuma agak silau lampunya," tutur pemain tunggal putri Gregoria Mariska.
Hal serupa disampaikan Shesar Hiren Rhustavito. Pemain tunggal putra ini memanfaatkan latihan bersama Chico Aura Dwi Wardoyo, Christian Adinata, dan Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay di main hall untuk beradaptasi dengan arena. Porsinya berupa latihan teknis dengan gim pendek.
"Memang tidak ada angin yang berhembus, namun tata lampunya menurut saya termasuk silau," kata Vito sapaan akrab Shesar Hiren Rhustavito.
Sementara itu pelatih ganda campuran Amon Sunaryo menyebut para pemain bisa merasakan suasana arena yang bakal jadi tempat pertandingan meskipun hanya sejam. Anak asuhannya yakni Adnan Maulana, Amri Syahnawi, Winny Oktavina Kandow, dan Nita Violina Marwah pun diharapkan bisa beradaptasi dengan baik.
"Latihan ini untuk penyesuaian saja dengan arena. Semoga pemain bisa cepat beradaptasi dengan baik," sebut Amon.
Lihat juga Video: The Daddies Raih Runner-up Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022
(mcy/krs)