Fung Permadi adalah salah satu legenda bulutangkis Indonesia kelahiran Purwokerto. Dari ajang BNI Sirkuit Nasional (Sirnas) A Jawa Tengah 2023 di Purwokerto, sosok-sosok seperti Fung Permadi pun diharapkan lahir.
BNI Sirnas A 2023 Kota Purwokerto digelar di GOR Satria pada tanggal 6-11 Maret. Ajang ini diikuti oleh 1.387 peserta dari 256 klub bulutangkis yang mempertandingkan kelompok pemula (U-15), remaja (U-17), dan taruna (U-19).
Ajang yang merupakan seri ketiga gelaran BNI Sirnas 2023 ini diharapkan menelurkan bakat-bakat pebulutangkis yang nantinya bisa mengharumkan nama Indonesia. Wilayah Purwokerto sebelumnya sempat melahirkan nama-nama besar di bulutangkis Indonesia seperti Christian Hadinata, Fung Permadi, hingga Tantowi Ahmad.
Fung Permadi turut hadir langsung di GOR Satria melihat langsung BNI Sirnas A 2023 Purwokerto. Fung memantau langsung anak didiknya di PB Djarum. Fung saat ini menjabat sebagai koordinator pelatih PB Djarum.
Fung merupakan mantan tunggal putra nasional yang membela Indonesia pada rentang 1990-1995. Salah satu prestasi terbaiknya adalah meraih perunggu di Kejuaraan Asia. Selepas membela Indonesia, Fung juga sempat bermain untuk Taiwan di ajang internasional.
Fung mengapresiasi antusiasme tinggi para peserta yang berlaga di BNI Sirnas A 2023 di Purwokerto. Purwokerto menjadi salah satu seri BNI Sirnas dengan peserta terbanyak.
"Menurut saya ini sesuatu yang positif karena adik-adik kita ini sudah berlatih tentu harapannya bisa melalui satu ujian atau tes melalui pertandingan. Kalau kesempatan aja tidak ada, itu berarti latihannya selama ini percuma," ujar Fung Permadi saat ditemui detikSport di GOR Satria.
Fung Permadi juga menilai fasilitas yang didapatkan oleh para pebulutangkis muda zaman sekarang sudah sangat baik. Hal yang jauh berbeda dialaminya kala merintis karier dulu dari PB Tunas di Purwokerto.
Namun, ia mewanti-wanti bahwa situasi ini terkadang justru bisa menjadi pisau bermata dua. Para pemain muda bisa terlena dengan fasilitas yang sudah mereka peroleh.
"Fasilitas sekarang sudah lebih baik dari saya dulu. Namun, itu bisa menjadi pedang mata dua. Kalau pemain bisa mendapat fasilitas lebih baik itu secara semangat bisa kendor. Itu tugasnya pelatih," ungkapnya.
"Ada perbedaan juga dari kultur zaman saya dengan sekarang. Waktu kita dulu kita dengan keinginan sendiri. Kalau sekarang, kebanyakan karena orang tua-tua ini yang menginginkan anaknya bukan karena keinginan sendiri."
Ia berharap gelaran BNI Sirnas di seri lain juga terus memperlihatkan antusiasme seperti di Purwokerto. BNI Sirnas A Jateng 2023 di Purwokerto sendiri disebutnya mampu mengakomodir antusiasme peserta dengan sangat baik.
Ajang BNI Sirnas 2023 turut menjadi tolak ukur pembinaan bulutangkis nasional sekaligus ajang buat para atlet dalam menjaring poin nasional dan pematangan atlet-atlet muda potensial.
Lewat BNI Sirnas 2023, para pebulutangkis muda Indonesia akan mengerahkan kemampuan terbaiknya dalam usaha merintis jalan ke pelatnas PBSI sekaligus menjadi pemain top andalan Merah Putih di masa depan.
Ajang pencarian bibit muda bulutangkis ini didukung penuh oleh BNI. Sebagai salah bentuk komitmen untuk mempromosikan dan mempopulerkan BNI Sirkuit Nasional 2023, PP PBSI secara resmi juga bekerjasama dengan detikcom dan CNN Indonesia sebagai official media and broadcasting partner di semua serinya.
Simak rangkuman informasi BNI Sirkuit Nasional 2023 selengkapnya di halaman khusus berikut ini!
(pur/krs)