Kejuaraan Dunia 2023: Main Bagus Dulu, Putri KW!

Kejuaraan Dunia 2023: Main Bagus Dulu, Putri KW!

Mercy Raya - Sport
Kamis, 17 Agu 2023 17:05 WIB
Pebulu tangkis tunggal puteri Indonesia Putri Kusuma Wardani berhadapan dengan pebulutangkis tunggal puteri asal Jepang Akane Yamaguchi dalam babak 16 besar Indonesia Open 2023 yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (15/6/2023). Dalam pertandingan yang berlangsung 2 set ini, Putri harus mengakui keunggulan pebulutangkis puteri no 1 dunia ini dengan skor 15-21 dan 11-21.
Foto: Grandyos Zafna
Jakarta -

Putri Kusuma Wardani memetik hasil kurang memuaskan di sepanjang musim ini. Putri KW hanya dituntut mengeluarkan kemampuan terbaik di kejuaraan dunia nanti.

Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023 diselenggarakan di Copenhagen, Denmark, 21-27 Agustus. Dari 15 atlet yang ikut serta, Putri KW dan Gregoria Mariska Tunjung hanya menjadi dua wakil di nomor tunggal putri.

"Balik lagi yang saya mau, mereka dapat mengeluarkan kemampuan maksimal dulu, terutama Putri KW," kata pelatih tunggal putri PBSI, Indra Widjaja, kepada pewarta, saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alasan Indra dilatarbelakangi dengan inkonsistensi Putri KW. Pebulutangkis berusia 23 tahun itu hanya tiga kali menembus perempatfinal (Swiss Open, Orleans Masters, dan Taipei Open). Sementara sisanya, Putri lebih banyak tersingkir di babak pertama dan kedua dalam tujuh turnamen.

"Seperti yang kita sama-sama tahu dan lihat, kepercayaan diri dan mental bertanding Putri KW ada masalah. Dan ini yang coba kami perbaiki dalam latihan dan diskusi. Tinggal nanti di pertandingan tekanan-tekanan yang tak perlu diharapkan bisa dihilangkan," kata Indra.

ADVERTISEMENT

"Karena terkadang anak ini masih membawa ke pertandingan, yang akhirnya membebani diri sendiri. Setiap turun pertandingan pastinya semua mau menang, tapi balik lagi lawan juga mau menang, jadi namanya pertandingan ada kalah menang. Tapi at least target dari kami, keluarkan permainan terbaiknya dulu dong, jangan terbebani hal-hal yang nonteknis tak perlu," Indra melanjutkan.

"Tapi kembali lagi, ini faktor nonteknis yang harus mereka belajar. Enggak bisa dalam satu waktu, karena lagi merasa gimana, lalu performanya beda, Ini yang harus terus diperbaiki," sambung dia.

"Untuk itu, saya bilang lakukan yang terbaik di setiap round lah. Itu saja dulu (targetnya). Jangan terlalu muluk-muluk capai babak ini, babak ini. Habis-habisan di satu babak demi babak. Saya rasa itu lebih realistis," Indra mempertegas.




(mcy/rin)

Hide Ads