.webp)
Pembangunan Jaya Raya Junior International Grand Prix 2024 sudah berjalan empat hari. Beberapa pemain andalan tuan rumah masih melaju.
Turnamen yang memperebutkan total hadiah 25 ribu dolar AS itu menjalani babak 16 besar di GOR PB Jaya Raya Bintaro, Tangerang Selatan, Jumat (12/7/2024).
Dari kelompok umur U-15, tunggal putri Miftaqul Putri Ayudis melaju ke perempatfinal setelah mengalahkan unggulan kelima Jolin Angelina dengan skor 21-11, 14-21, dan 21-16.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pebulutangkis binaan Jaya Raya ini harus mengeluarkan tenaga ekstra sejak gim pertama. Menurut Miftaqul, dia termotivasi untuk membalas kekalahan dari Jolin pada pertemuan terakhirnya.
"Saya pernah dikalahkan Jolin dan sudah melakukan evaluasi sebelum bertanding termasuk mengetahui kelebihan serta kekurangannya. Walau sempat tertinggal dan tertekan tapi saya sudah berani berikan perlawanan. Saya juga berusaha memperbaiki kesalahan sendiri," ujar Miftaqul usai berlaga.
Menyoal laga berikutnya, Miftaqul mengaku akan semakin ketat dan seru. Mengingat setiap pemain sudah melalui pertandingan yang berat untuk mencapai babak ini. Kehadiran pemain asing pastinya menambah keseruan jalannya pertandingan. Dia juga tak ingin lengah dan menargetkan lolos ke semifinal.
"Saya harus lebih fokus dan menjaga stamina. Sebab semua pemain pasti mengalami kelelahan, jadi tidak mau pasang target tinggi. Tahun lalu kandas di semifinal lawan pemain Thailand," sambung pemain kelahiran Wonogiri 29 Maret 2009 ini.
Untuk pertandingan selanjutnya, Miftaqul bakal menghadapi unggulan 15 tuan rumah, Christabel Purwanto, yang secara mengejutkan menang atas unggulan dua Malaysia, Carine Tee 15-21, 21-17 dan 21-13.
"Saya memang belum pernah bertemu, jadi saya berupaya untuk menguatkan defense," ungkap Miftaqul.
Sedangkan satu-satunya pemain tunggal putra Jaya Raya di nomor U-15, Alvin Jefferson Kusuma, mengalahkan unggulan kedelapan sekaligus rekan setim Muhammad Ilham Pratama Tuansyah 19-21, 21-9, dan 21-16. Dia mengaku lambat panas sehingga mudah ditekan di babak awal.
"Set awal saya lambat panas, masih meraba permainan lawan dan berusaha memberikan berikan tekanan. Saya sudah bisa membaca permainan lawan karena pernah melihat penampilannya. Set akhir bisa keluar dari tekanan," ungkap Alvin yang bakal melawan King Akbar Arrumi di perempatfinal.
King sebelumnya tanpa menemui kendala menghentikan perlawanan unggulan teratas asal Malaysia Muhamad Qalif 21-11 dan 21-7.
Sementara itu tunggal putra U-19 binaan Jaya Raya, Ryan Putra Widyanto, menembus perempatfinal setelah menghentikan perlawanan pemain Korea, Park Geon Hu, lewat pertandingan sengit, 18-21, 21-18, dan 21-12.
"Tadi ada sedikit tegang juga, karena baru pertama kali ketemu lawan tapi berusaha untuk tidak terburu-buru. Setelah beberapa pukulan yang panjang san bermain reli, lawan tampaknya mulai kelelahan dan membuat kesalahan sendiri," kata Ryan.
Di laga berikutnya, Ryan melawan unggul kesembilan asal Jepang Kazuma Kawano yang sebelumnya menang mudah atas Eakanath Kitkawinro 21-8 dan 21-7.
"Persiapan kali ini lebih baik, dan saya berharap bisa bermain maksimal dan memenangkan pertandingan," ujarnya.
Dari pertandingan tunggal putri U-19, pebulutangkis andalan Jaya Raya, Thalita Ramadhani Wiryawan, melaju ke perempatfinal setelah mengalahkan Lakshya Rajesh asal India dengan skor 21-9, dan 21-18. Thalita selanjutnya bertemu unggulan pertama asal Thailand, Sarunrak Vitodsarn, yang sebelumnya mengalahkan Mon In Seo dari Korea Selatan 21-12 dan 21-14.
Ganda campuran U-17, Je Ryco Bachtiar/Keyla Anissa Putri, mendapat perlawanan sengit dari sesama pasangan Indonesia, Satya Arkana/Ketty Rudianto sebelum menang 25-23 dan 21-8. Di perempat final, duet binaan Jaya Raya ini harus menghadapi unggul kedua asal Thailand Thithat Jintamuttha/Surada Vechpanich.
Ganda putra U-17 Jaya Raya, Muhammad Vito Anaffsa /Grendly Lumintang, mengalahkan Casey Immanuel/M. Rizqi Nuurrahman 21-15 dan 21-13. Kemudian Revand Harianto/Akmal Nurahman menang atas ganda Thailand Woranan Saengvanich/Lucas Wedler 21-6 dan 21-18.
(mrp/bay)
