Cara Rehan Kendalikan Antusiasme Jelang Debut di Piala Sudirman

Mercy Raya - detikSport
Minggu, 20 Apr 2025 14:15 WIB
Rehan bersama Gloria. Foto: dok PBSI
Jakarta -

Pebulutangkis Indonesia Rehan Naufal Kusharjanto akan debut di Piala Sudirman 2025. Ini caranya mengendalikan semangat tingginya agar tidak menjadi bumerang.

Dibandingkan dengan Gloria Emanuelle Widjaja, pasangannya di ganda campuran yang sudah berpengalaman tampil di Kejuaraan Beregu Campuran paling prestisius di dunia tersebut, Rehan baru kali pertama tampil di Piala Sudirman.

Padahal Rehan bisa dikatakan bukan pemain muda. Atlet berusia 25 tahun ini juga sudah memiliki pengalaman main di world tour BWF. Tapi kesempatan main di Piala Sudirman saat masih menghuni Pelatnas PBSI, Cipayung, memang belum ada.

Ganda campuran Indonesia kala itu masih mengandalkan Praveen Jordan, Hafiz Faizal, Rinov Rivaldy, Adnan Maulana, bahkan Dejan Ferdinansyah, yang juga pernah masuk tim meski dulu masih berstatus atlet non-Pelatnas.

Nah di Piala Sudirman 2025, kesempatan pertama akhirnya datang kepada Rehan. Peluang itu tak lepas dari capaian prestasi yang diukirnya bersama Gloria dalam empat bulan terakhir.

Kesempatan itu tidak ayal bikin Rehan antusias. Di sisi lain, antusiasme itu juga harus dikendalikan agar agar tak jadi bumerang saat pertandingan dimulai pada 27 April nanti.

"Saya sendiri juga belum tahu feelnya main Sudirman tuh kayak bagaimana, hawa-hawanya tuh kayak gimana, makanya saya juga harus nge-rem lah. Istilahnya jangan terlalu sesumber juga, jangan terlalu apa," kata Rehan kepada pewarta di Pelatnas PBSI, Cipayung.

"Terus Ci Vita (pelatih Rehan/Glo) bilang, yang penting kamu main nekat saja di lapangan, kayak orang gila saja katanya, tangan kamu bagus, nekat saja keluarin semua, jangan ragu-ragu katanya."

"Dari situ, saya jadi saat mulai latihan tuh harus berani lebih nekat lagi, berani lebih nakal lagi istilahnya di dalam lapangan, itu saja sih. Supaya saat di pertandingan pada hari H-nya keluar semua permainannya," tuturnya.

Sehubungan itu, Rehan menjadikan pencapaiannya sebagai pembuktian bagi dirinya sendiri saat tampil di Piala Sudirman 2025. Rehan memang tampil dalam turnamen sejak awal Januari hingga April ini. Bersama Gloria Emanuelle Widjaja, peraih medali emas SEA Games 2023 itu menjadi juara di Polish Open dan dua kali runner up di German Open dan Orleans Masters 2025.

"Sebenernya sih, pembuktian pasti pembuktian, tapi lebih ke diri sendiri, bukan ke siapa-siapa. Kenapa sih waktu di Pelatnas saya enggak kayak gini gitu loh maksudnya," kata putra dari Tri Kusharjanto ini.

"Jadi lebih pembuktian ke diri sendiri, atau mungkin terlalu enak atau gimana gitu, di luar malah baru sadar gitu kan. Ya kadang-kadang ya buat diri sendiri saja sih sebenarnya, 'oh ternyata begini ya melawan diri sendiri tuh kayak gini ya, terjtara keluar dari zona nyaman tuh kayak gini ya, enggak nyaman juga gitu loh.

Kan ibaratnya kalau di sini (Pelatnas) kan sudah zona nyaman banget kan buat saya, karena ada asrama, makan disediain, tapi kalau di luar kan kita enggak bisa."

"Kita harus bayar ini, bayar itu, kita harus tinggal sendiri, kita harus siapin makan sendiri, kita harus jaga-jaga sendiri, kita latihan juga harus sendiri juga, harus jaga sendiri juga gitu loh. Jadi enggak gampang gitu loh. Jadi banyak-banyak belajar gitu, jadi kalau di luar itu vision saya jadi lebih luas lah disitulah," Rehan mempertegas.




(mcy/krs)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork