Di atas lapangan rumput All England Lawn Tennis and Croquet Club, Jumat (4/7/2008), Nadal sukses menekuk lawannya yang berasal dari Jerman itu dengan tiga set langsung. 6-1, 7-6, 6-4.
Dalam partai semifinal ini, Nadal memang terlalu dominan. Meski sempat memberi perlawanan di set kedua, Schuettler yang kelelahan karena kurang dari 12 jam sebelumnya baru selesai bertanding melawan Arnaud Clement, tak kuasa menghadang lawannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pertemuan Federer kontra Nadal ini adalah kali ketiga berturut-turut dalam tiga tahun terakhir. Dalam dua pertemuan sebelumnya, Federer selalu sukses menjadi jawara.
Bila nanti di final Federer menang lagi, ia akan mencatatkan diri sebagai petenis pertama di Open Era yang sukses memenangi sebuah turnamen Grand Slam sebanyak enam kali berturut-turut.
Jika sebaliknya, maka Nadal akan merengkuh gelar Wimbledon pertama sepanjang karirnya sekaligus titel Grand Slam pertama di luar Prancis Terbuka yang sudah dijuarainya empat kali.
(arp/krs)