Kalahkan Satria Muda, Pelita Jaya Juara Perbasi Cup 2017

Kalahkan Satria Muda, Pelita Jaya Juara Perbasi Cup 2017

Mercy Raya - Sport
Sabtu, 11 Nov 2017 00:55 WIB
Foto: dok. Perbasi
Jakarta - Pelita Jaya EMP Jakarta sukses menjadi juara Perbasi Cup 2017. Pelita Jaya mengalahkan Satria Muda Pertamina di final dengan skor 82-77.

Pada final yang digelar di Britama Arena, Kelapa Gading, Jakarta, Jumat (10/11/2017), pertandingan berlangsung ketat sejak awal. Pelita Jaya memimpin 21-20 di kuarter pembuka.

Namun, pada kuarter dua Pelita Jaya berhasil memperlebar keunggulan dan memimpin hingga kedudukan 44-33. Memasuki kuarter tiga, Satria Muda memberi perlawanan sengit. Banyak drama yang tersaji karena keputusan wasit, mengingat hujan technical foul terjadi di laga tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tensi semakin tinggi ketika memasuki kuarter penentuan. Saat kedudukan kedua tim 62-60, Arki Dikania Wisnu yang sengaja mendorong Respati Ragil ketika akan melakukan lay up, diganjar technical foul. Dia mendapatkan double technical foul karena dinilai bereaksi terlalu emosional. Arki pun foul out.

Sampai akhirnya, Pelita Jaya berhasil membungkus kemenangan dengan skor 82-77 dan sukses menjadi juara.

"Saya memberi kredit kepada pemain. Bayangkan kami lima kali menang terus dan tidak ada istirahat. Tapi mereka tetap mau bahkan kehilangan pemain kunci mereka juga tak menyerah. Benar-benar kredit buat pemain. Mereka luar biasa sekali, pantang menyerah, kerja keras, saya sangat apresiasi mereka," kata pelatih Pelita Jaya, Johannis Winar.

"Pada pertandingan tadi pemain memang sempat terbawa emosi karena tekanan tinggi tapi ini adalah game," ujarnya.

Perbasi Cup sendiri menjadi ajang pemanasan bagi Pelita Jaya menuju kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) musim 2017/2018. Ahang, panggilan karib Johannis Winar, meminta timnya untuk tidak terlalu larut dengan kemenangan tersebut. Apalagi jika ke depan bertemu kembali dengan Satria Muda.

"Pekerjaan berat tetap jika bertemu Satria Muda harus bisa setop Dior Lowhorn (pemain asing SM). Tadi, kami bermasalah di sana. Selain itu, tim-tim lain juga pasti berpikir apa yang Satria Muda buat kami akan dicoba juga dibuat kepada kami di kompetisi. Karena itu, kami harus perbaiki itu," katanya.

Pada pertandingan tadi, pemain asing pelita Jaya Wayne L. Bradford menyumbang poin terbanyak yaitu 28 poin, 5 rebound, dan 8 assist. Sementara Ponsianus Nyoman Indrawan dengan mempersembahkan 10 poin, 7 rebound, 3 assist.

Sementara itu, pelatih Satria Muda, Youbel Sondakh, mengakui jika pertandingan final berlangsung cukup kompetitif.

"Game-nya bagus dan inilah dinamika bermain basket. Membuat penonton ada entertainment juga. Ya, nanti kami balas lah di liga," katanya.

Pemain asing Satria Muda, Dior Lowhorn, menjadi yang terdepan dalam pengumpulan poin. Dia menyumbang 29 poin dan enam rebound.


(mcy/mfi)

Hide Ads