Pebalap Malaysia Gantikan Jonas Folger di Tech3?

Pebalap Malaysia Gantikan Jonas Folger di Tech3?

Rifqi Ardita Widianto - Sport
Minggu, 04 Feb 2018 08:27 WIB
Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images
Kuala Lumpur - Monster Yamaha Tech3 masih mencari pengganti Jonas Folger yang mundur di musim 2018 ini. Pebalap Malaysia Hafizh Syahrin disebut jadi salah satu calon terkuat.

Seperti diketahui, Folger mundur dari musim balap 2018 karena merasa kondisinya tak siap. Pebalap 24 tahun itu sebelumnya mengidap sindrom Gilbert, yang membuatnya absen balapan di akhir musim 2017.


Sempat diperkirakan kembali fit pada Natal, ternyata pebalap asal Jerman itu merasa kondisinya tak siap untuk balapan. Hingga akhirnya Folger memutuskan mundur dari musim 2018 dan membuat Tech3 kelabakan mencari pengganti.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Setelah sempat kesulitan mencari pebalap pengganti, kabar terbaru mengungkapkan bahwa Tech3 kini mendekati pebalap Malaysia Hafizh Syahrin. Rider Petronas Raceline itu sudah turun di Moto2 sejak 2011 dan telah menjalani musim penuh mulai 2014.

Kabar ini menguat setelah timnya menarik Zulfahmi Khairuddin yang sebelumnya Kejuaraan Dunia Supersport. Zulfahmi juga punya pengalaman empat musim turun di Moto3 plus dua musim penuh di kelas 125cc.

Crash melaporkan bahwa Zulfahmi diproyeksikan sebagai pengganti Hafizh, yang sedianya menjadi pebalap tunggal Petronas Raceline. Meski belum ada pengumuman resmi, namun manajer tim Petronas Raceline Johan Stigefelt telah memberi pernyataan kuat ke arah sana.

"Zulfahmi Khairuddin sekarang akan bergabung dengan kami di Moto2 untuk musim 2018, yang mana sedikit mengejutkan karena kami sebelumnya berencana untuk Hafizh yang jadi penunggang motor. Tapi terlepas dari itu, kami siap," ungkap Stigefelt dikutip Crash.

"Kami sudah bekerja sangat keras selama enam bulan terakhir untuk menyiapkan proyek Moto2 dan kami sudah mempersiapkan segalanya. Kami punya orang-orang yang sangat bagus di proyek dan tim ini."

"Kami akan memberikan Fahmi dukungan dan motor terbaik. Saya rasa dia akan terkejut dengan betapa menyenangkannya menunggangi motor Moto2," imbuh Stigefelt.

Untuk Hafizh sendiri, musim lalu dia finis di posisi 10 Moto2. Dia dua kali naik podium, yakni finis kedua di San Marino dan ketiga di Jepang, serta cuma sekali gagal finis. (raw/nds)

Hide Ads