Pertandingan persahabatan Indonesia dan Malaysia itu berlangsung di Pusat Kecemerlangan Paralimpik Majeles Sukan Negara, Jalan Perwira 55100 Kampung Pandan, Kuala Lumpur, Sabtu (7/4/2018). Pertandingan berlangsung sejak pagi hingga sore.
Ada empat nomor yang dipertandingkan: Bc 1, Bc 2, Bc 3, beregu. Agar mendapatkan banyak jam terbang, pertandingannya dilakukan dengan sistem round robin kecuali nomor beregu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Timnas Boccia Try Out ke Kuala Lumpur |
Hasilnya, timnas boccia, yang baru berlatih tiga bulan, harus mengakui keunggulan lawannya dari negeri jiran.
Tak seperti laga ekshibisi pada umumnya, ada pemberian medali di akhir pertandingan. Indonesia membawa pulang tiga perak dan dua perunggu. Sementara Malaysia memperoleh empat emas dan satu perak.
Febrianti Vani Ramadni dan Fendi Norapandya Rafi Permana, serta nomor beregu yang mendapat perak. Sementara perunggu didapat Mohamad Afrizal Syafa dan Riski Sakti Junior.
"Meski baru berlatih selama tiga bulan, para pemain Indonesia tak cukup mengecewakan," kata manajer tim Boccia Indonesia, Tunku Maizah, dalam petikan sambutanya saat akhir pertandingan. (cas/yna)