Kapolri: Asian Games Harusnya Jadi Momentum Menyatukan Bangsa, Bukan Politis

Kapolri: Asian Games Harusnya Jadi Momentum Menyatukan Bangsa, Bukan Politis

Mercy Raya - Sport
Rabu, 02 Mei 2018 15:40 WIB
Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikcom
Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengimbau agar Asian games 2018 menjadi pemersatu bangsa. Jangan sampai, menjadi alat politis.

Penyelenggaran Asian Games yang berdekatan dengan agenda pemilihan kepala daerah dan persiapan pemilu Presiden dan Wakil Presiden berpotensi menjadi panggung politik. Tito mengimbau agar seluruh pihaak bisa bijak dan ikut berpartisipasi dalam melancarkan dua agenda penting tersebut.

Baca Juga: Kapolri Redam Macet dan Kriminalitas di Jakarta, Juga Bantu Promosi Asian Games

"Justru itu, saya imbau masyarakat pada Asian Games kedua di Indonesia ini. Dulu, Asian Games 1962 dapat dilaksanakan dengan aman, lancar, tertib, bahkan juara. Sekarang, Indonesia sudah dewasa, sudah banyak sektor ekonomi yang kuat, seharusnya kita bisa lebih baik lagi," kata Tito menyoal antisipasi unsur politis masuk saat pertandingan di Asian Games.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Oleh karena itu, selain menjaga keamanan, dan kelancaran, semua pihak, semua masyarakat, hendaknya anggap ini adalah pesta besar yang mempertaruhkan bangsa Indonesia," dia menjelaskan.

"Ini momentum bagi kita untuk menyatukan nasionalisme kita. kebangsaan kita, jangan terlalu larut dalam urusan politik dalam negeri. Itu penting, tapi jangan sampai masyarakat kita hanya berpikir itu. Justru Asian Games ini bisa mendinginkan situasi politik yang panas. Karena apa? Kegiatannya olahraga. Daripada sibuk memikirkan merebut kekuasaan, lebih baik merebut medali," dia menambahkan.


(mcy/fem)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads