Penyelenggaran Asian Games yang berdekatan dengan agenda pemilihan kepala daerah dan persiapan pemilu Presiden dan Wakil Presiden berpotensi menjadi panggung politik. Tito mengimbau agar seluruh pihaak bisa bijak dan ikut berpartisipasi dalam melancarkan dua agenda penting tersebut.
Baca Juga: Kapolri Redam Macet dan Kriminalitas di Jakarta, Juga Bantu Promosi Asian Games
"Justru itu, saya imbau masyarakat pada Asian Games kedua di Indonesia ini. Dulu, Asian Games 1962 dapat dilaksanakan dengan aman, lancar, tertib, bahkan juara. Sekarang, Indonesia sudah dewasa, sudah banyak sektor ekonomi yang kuat, seharusnya kita bisa lebih baik lagi," kata Tito menyoal antisipasi unsur politis masuk saat pertandingan di Asian Games.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini momentum bagi kita untuk menyatukan nasionalisme kita. kebangsaan kita, jangan terlalu larut dalam urusan politik dalam negeri. Itu penting, tapi jangan sampai masyarakat kita hanya berpikir itu. Justru Asian Games ini bisa mendinginkan situasi politik yang panas. Karena apa? Kegiatannya olahraga. Daripada sibuk memikirkan merebut kekuasaan, lebih baik merebut medali," dia menambahkan.
(mcy/fem)