Selain berkiprah di Indonesia Sentul Series of Motorsporrt (ISSOM) 2018, ABM Motorsport juga tampil di ajang dritf dengan nama ABM Drift Team. Namun, tak seperti ABM Racing Team yang diperkuat banyak pebalap, ABM hanya punya dua drifter.
Mereka adalah Emmanuel Amandio dan Valentino Ratulangi, yang turun di kelas rookie serta profesional. Kejuaraan Nasional Super Drift jadi debut dua drifter mereka dengan seri pertama digelar di kadron 21 Pondok Cabe, Tangerang Selatan, awal bulan ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasilnya pun terbilang cukup bagus mengingat salah satu drifter, Valentino, baru debut lagi setelah empat tahun absen. Valentino finis posisi keempat pada kelas rookie dan kelas pro.
Sementara, Amandio arus puas cuma jadi runner-up di kelas drift pro setelah kalah dari drifter Alinka Hardianti.
Dengan hasil ini, maka pekerjaan rumah ABM pun cukup berat menghadapi seri kedua. Selain harus memaksimalkan persiapan Valentino dan Amandio, ABM juga diminta mencari lagi bakat-bakat drifter nasional untuk memperkuat tim di musim ini.
"Kejurnas super drift seri satu, sejauh ini yang saya lihat antusiasme penonton kemarin sangat bagus, pesertanya lumayan banyak. Harapannya ke depan ABM drift team bisa menambah pebalap-pebalap dan juga mobil baru agar bisa mempersembahkan gelar lebih banyak lagi di seri-seri berikutnya," ujar salah satu pebalap ABM Racing Team, Jimmy Lukita, dalam perbincangan dengan detikSport.
Di sela-sela jeda kejurnas drift, Amandio akan ikut D1GP di Beijing, 19-20 Mei ini. Event ini diikuti drifter terbaik dari Jepang, China, Amerika Serikat, dan beberapa negara Eropa.
Ingin melihat aksi Amandio dan Valentino di seri pembuka kejurnas drift kemarin? Berikut videonya.
(mrp/fem)