Calvin Verdonk seolah ada dimana-mana saat Timnas Indonesia melawan Irak. Ia tampil apik mengcover lini tengah Tim Garuda walau pada akhirnya harusnya kalah.
Indonesia kalah 0-1 dariIrak pada laga kedua Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde keempat di Stadion King Abdullah Sport City, Minggu (12/10) dini hari WIB. Gol tunggal kemenangan Singa Mesopotamia diciptakan oleh Zidane Iqbal.
Kekalahan ini bikin mimpi Indonesia ke Piala Dunia 2026 dipastikan harus terkubur. Hal ini karena Tim Garuda berada di posisi juru kunci Grup B dengan tanpa poin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penampilan Indonesia sebenarnya membaik di laga melawan Irak ketimbang saat kalah 2-3 dari Arab Saudi di laga perdana. Tim Merah Putih lebih dominan dengan 56 persen penguasaan bola dibanding Irak yang hanya 44 persen.
Indonesia juga lebih banyak melepas tembakan dengan sembilan percobaan dengan Irak hanya tujuh tembakan. Namun, Irak bisa memanfaatkan kesalahan pemain Indonesia untuk mencuri satu gol.
Membaiknya performa Indonesia di laga melawan Irak tak lepas dari kembalinya Calvin Verdonk jadi starter. Pemain Lille ini sebelumnya absen di laga melawan Arab Saudi karena cedera.
Verdonk yang biasanya bermain sebagai bek kiri ditempatkan oleh pelatih Indonesia, Patrick Kluivert, sebagai gelandang bertahan saat melawan Irak.
Ia bermain sebagai dua jangkar di tengah bersama Joey Pelupessy mengisi posisi yang sebelumnya dimainkan Marc Klok. Pemain 28 tahun ini menjalankan peran dengan sangat baik mengcover lini tengah Indonesia. Peran yang tak cukup baik dimainkan Klok saat melawan Arab Saudi.
Dikutip dari SofaScore, Verdonk mencatatkan empat tekel sukses, tiga sapuan, satu intersep, dan enam recoveries. Mantan pemain Feyenoord ini juga mampu mendistribusikan bola dengan baik dengan mencatatkan persentase umpan akurat sebesar 84 persen.
Verdonk ada dimana-mana pada laga melawan Irak. Hal tersebut tercermin dari heatmapnya. Hampir seluruh wilayah tengah lapangan hingga sisi kanan dan kiri tercover oleh Verdonk.
![]() |
Baca juga: Patrick Kluivert Bicara soal Masa Depan |