Rider Repsol Honda itu menjadi penguasa balapan Jerman. Marquez telah mengoleksi delapan kemenangan di sepanjang kariernya di balap motor yang dimulai pada 2008.
Di kelas primer, Marquez selalu naik podium tertinggi Sachsenring dalam lima tahun terakhir. Juara dunia empat kali itu melengkapinya dengan dua kemenangan di Moto2 (2011, 2012) dan sekali di kelas 125 cc (2010).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Modal bagus diperoleh Marquez menyusul kemenangan brilian di balapan ketat Assen dua pekan lalu. Marquez optimistis menuju kemenangan kesembilan beruntun di Jerman.
"Kemenangan di Assen penting karena sangat-sangat mudah untuk membuat kesalahan di balapan itu," Marquez mengungkapkan di GPOne. "Akhirnya, aku bisa menambah keunggulanku di klasemen."
"Sekarang kami menuju sebuah lintasan yang berbeda di mana biasanya kami tangguh di sana. Akan tetapi, cerita di setiap tahun selalu berbeda. Anda bisa mengatakan bahwa aku berkali-kali mengatakan itu, tapi memang begitulah faktanya."
"Cuaca bisa memainkan peran penting, seperti yang kita lihat di masa lalu. Kalau hujan, atau lintasannya dalam kondisi campuran, segalanya berubah sangat cepat dan Anda harus siap. Kita lihat saja lah. Aku akan bertanding di Sachsenring dan mencoba melihat di mana kami dan tangguh sedari start," simpul Marquez.
Marquez dengan nyaman memuncaki klasemen sementara. Mendulang 140 poin, Marquez unggul jauh dari duo Yamaha yang menjadi rival-rival terdekatnya; Valentino Rossi [41 poin], dan Maverick Vinales [47 poin].
(rin/nds)