Wita mengikuti sejumlah ekstrakurikuler saat menjadi siswa SDN 1 Sindang Rasa, Ciamis. Seluruhnya olahraga.
"Wewey bukan dari keluarga atlet. Dulu agak tomboi dan suka olahraga, terus mainnya bersama anak-anak laki-laki. Karena di sekolah banyak ekstra kurikuler olahraga, jadi diikuti semua. Karate, renang, basket voli, atletik," kata Wewey dalam wawancara One on One dengan detikSport.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kan anak kecil senang ya kalau bisa merasakan kemenangan. Dari situ Wewey makin semangat untuk latihan lagi. Sejak itu, Wewey bersikukuh untuk mendalami pencak silat," dia menambahkan.
Kini, Wewey berusia 25 tahun. Dia menjadi andalan Jabar untuk level nasional dan Indonesia di persaingan dunia. Sederet prestasi telah diraihnya. Di antaranya, medali emas SEA Games 2017 Kuala Lumpur, medali emas Kejuaraan Dunia 2015 di Phuket, juga predikat atlet putri terbaik Kejuaraan Dunia 2015 di Phuket dan 2013 di Malaysia serta 2010 di Jakarta.
"Sejauh ini, Wewey memang latihan dan latihan sudah menyatu dengan silat. Silat is my life," ujar Wewey yang dibesarkan di Perguruan Perisah Hati itu
(fem/krs)