Terlihat penumpukan orang yang di shuttle bus di dekat bekas lapangan golf atau tak jauh dari pintu 7, Minggu (19/8). Waktu menunggu cukup lama. Paling cepat 15 hingga 20 menit.
Untuk mobilisasi di area GBK, panaitia memang melarang penggunaan mobil pribadi. Panitia menjamin tersedianya shuttle us untuk memudahkan pengunjung GBK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seorang bapak-bapak berbadan tambun dengan kaus putih sampai berteriak agar yang didekat pintu lebih dulu memberi jalan untuk orang turun. Dia juga terdengar berteriak "ayo yang tertib, malu kita dilihat sama orang-orang asing," dia menjelaskan.
Situasi itu sudah muncul sebelum Asian Games resmi bergulir. Pelatih timnas bulutangkis Jepang, Riony Mainaky, mengeluhkan dengan ketiadaan keterangan waktu shuttle bus di GBK.
"Bus nya terlalu lama satu dengan yang lainnya. Sudah begitu tidak ada keterangan waktu kedatangannya," ujar Riony saat menjajal shuttle bus sebelum pembukaan Asian Games untuk mencari tahu waktu tempuh dari pintu 7 ke Istora.
Tonton juga video: 'Duh... Penggawa Indonesia Nggak Tertib di Pembukaan Asian Games'
(ran/fem)