Usai Asian Games, Jonatan Christie dkk Diuji 3 Turnamen Beruntun

Usai Asian Games, Jonatan Christie dkk Diuji 3 Turnamen Beruntun

Mercy Raya - Sport
Rabu, 05 Sep 2018 19:58 WIB
Foto: Rengga Sancaya/detikSport
Jakarta - Sukses Asian Games 2018 diharapkan tidak membuat tim tunggal putra jemawa. Mereka harus membuktikan diri untuk tampil lebih konsisten di tiga trunamen terdekat.

Usai Asian Games, Jonatan Christie dkk. ditunggu tiga turnamen. Yaitu, Jepang Terbuka (World Tour Super 750) China Terbuka (World Tour Super 1000), dan Korea Terbuka (World Tour Super 500). Ketiganya berlangsung sepanjang September ini.

Pelatih tunggal putra, Hendry Saputra, mengatakan timnya telah melakukan persiapan sejak sepekan lalu untuk turnamen tersebut. Hanya dia berusaha realistis karena persiangan di tiga kejuaraan bakal lebih berat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di Asian Games memang kita juara. Tapi ini kan tidak gampang. Yang pemting semua berbenah dan tergantung kesiapannya. Mental juangnya bagaimana," kata Hendry di kawasan Sarinah, Rabu (5/9/2018).




"Karena intinya ke depan yang dilihat konsistennya. Untuk saya sampai stabil atau konsisten itu bagus. Kita bersyukur bisa ada yang juara Asian Games tapi kan harus dijaga juga konsistennya. Caranya? Ya dengan latihan," ungkapnya lagi.

Di Jepang, PBSI menurunkan Jonatan Christie dan Anthony Ginting. Anthony bentrok dengan pebulutangkis Hong Kong Ng Ka Long Angus. Sedangkan Jonatan menghadapi atlet India Pranoy H.S. Jika mulus mereka berpotensi bertemu di babak kedua.

"Sampai sana fight saja. Kami tak bisa prediksi yang penting siap main," kata Hendry menyoal undian.

Sementara untuk Korea Open, Hendry berharap, tunggal putra kembali all Indonesia Final.

"Harapannya final lagi. Tapi ya tak gampang karena premier of premier. Yang penting semua berbenah dan tergantung kesiapan di sana," katanya.


(mcy/fem)

Hide Ads