Kirab obor Asian Para Games dari kota Pangkal Pinang dibawa ke Jakarta, menuju Balai Kota dan sekitarnya pada Minggu (30/9/2018). Di antara pembawa obor atlet wheelchair basketball, Denih Firdaus Alamasah, turut terlibat. Dia juga akan turun di multieventnya atlet-atlet penyandmg disabilitas se-Asia tersebut.
"Acara ini sangat membanggakan buat para disabilitas. Terutama buat atlet disabilitas juga. Karena semua divisi hadir di sini. Jadi saya sangat bangga," kata Denih, selepas membwa api obor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikatakan Denih, selama ini fasilitas penyandang disabilitas belum sepenuhnya optimal. Bahkan, belum banyak masyarakat yang peduli.
"Saya minta kesetaraan dari fasilitas umum, olahraga, dan juga semuanya aja ada deh. Jadi nggak ada kata susah untuk disabilitas. Misalnya, fasilitas umum. Untuk pengguna kursi roda sampai saat ini masih susah. Di Jakarta sebagian sudah disosialisasikan, sebagian sudah ada. Tapi untuk mall dan bank belum ada," kata warga DKI Jakarta ini.
Sehubungan dengan itu, Denih juga mengharapkan dia dan timnya bisa memberikan prestasi terbaik di Asian Para Games.
"Walau cabor baru tapi kami ada pelatih yang sangat bagus dan mantan pemain dari Amerika seperti Donald Santoso. Dia temen saya. Jadi insya Allah dapat medali lah," dia berharap.
Tonton juga 'Warga Antusias Meriahkan Pawai Obor Asian Para Games 2018':
(mcy/fem)