Awal yang Bagus untuk Andrea Dovizioso

Awal yang Bagus untuk Andrea Dovizioso

Rifqi Ardita Widianto - Sport
Jumat, 19 Okt 2018 22:09 WIB
Andrea Dovizioso tercepat di sesi latihan bebas pertama. (Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Jakarta - Andrea Dovizioso menutup hari pertama di akhir pekan MotoGP Jepang dengan puas. Kendati diganggu hujan, secara keseluruhan Desmosedici-nya punya basis bagus.

Dovizioso jadi yang tercepat dalam sesi latihan bebas pertama di sirkuit Motegi, Jumat (19/10/2018) pagi WIB. Dia mengungguli Cal Crutchlow dan Johann Zarco di posisi 2-3, sementara Marc Marquez ada di tempat keempat.




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada sesi kedua yang berlangsung dalam kondisi basah, Dovizioso tak turun ke lintasan. Demikian halnya dengan Marquez.

Tapi melihat hasil sesi latihan pertama, Dovizioso dalam jalur bagus khususnya untuk misi menunda pesta juara Marquez. Jika rider Ducati ini menang pada balapan Minggu (21/10) besok, Marquez belum akan mengangkat trofi juara dunia musim ini.

"Kami memulai di jalur yang bagus. Di atas motor saya merasa nyaman pagi ini. Basisnya bagus. Pastinya ada sesuatu untuk ditingkatkan, tapi motornya bekerja baik di trek ini," kata Dovizioso dikutip Crash.




"Kami sedikit memoles soal kinjer ban, tapi sayangnya sore ini kami tak punya kondisi yang pas untuk melaju di kondisi kering. Tapi secara keseluruhan saya senang dengan awalan akhir pekan ini. Belum cukup untuk balapan, tapi saya rasa kami di jalur yang bagus."

"Rasanya kami tahu apa yang harus kami tingkatkan dan besok kondisinya terlihat bagus. Jadi saya rasa kami bakal punya waktu untuk memoles yang kurang-kurang," tambahnya.

Satu hal yang jadi perhatiannya adalah soal pengereman. Dovizioso menilai Desmosedici-nya masih bisa lebih stabil lagi saat melakukan pengereman. Hal ini krusial untuk melibat tikungan-tikungan Motegi yang cenderung berkarakter stop and go.




"Di lintasan ini yang utama adalah pengereman. Kami perlu stabilitas yang sedikit lebih baik dalam pengereman. Akselerasinya sih tidak buruk," sambung Dovizioso.

"Kami harus bekerja untuk bisa mengatur penggunaan ban. Tapi untuk bisa kencang di sini jelas soal pengereman," tandas pebalap 32 tahun ini. (raw/raw)

Hide Ads