.webp)
Rio dan Akbar berencana tampil di Osaka BMX Internasional pada 25 November sebagai lanjutan uji coba ke Olimpiade 2020. Sebelumnya, mereka Rio dan Akbar teampil di kejuaraan BMX di Thailand Terbuka.
Tapi, pelatih Dadang Haries Purnomo membatalkannya. Rio dan Bagus masih dalam pemulihan. Rio mengalami pembengkakan di bagian tulang rusuk sebelah kiri, sedangkan Bagus mengalami masalah di bagian hamstring sebelah kanan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Percuma (jika hanya mengirim sebagian). Tujuan kita ke olimpik poin. Kalau hanya kirim tidak lengkap, hanya orang lapis dua tiga, menurut saya lebih baik tak usah. Lebih baik kami siapkan untuk ke depannya saja," tuturnya menambahkan.
Batalnya balapan di Osaka tentu mempengaruhi poin Indonesia menuju kualifikasi olimpiade. Untuk itu, Dadang saat ini tengah mencari kejuaraan lain guna menutupi itu. Dia berencana mengikutsertakan atletnya kejuaraan di Australia.
"Kejuaraan Asia sudah habis paling dekat ada di Desember. Paling tidak, mungkin saya arahkan ke Australia. Tapi ini belum tentu juga karena saya (sendiri sebenarnya) tak ada target Australia. Tapi karena Osaka batal mau tak mau saya mau cari ganti, agar posisi kami lebih baik lagi," dia menjelaskan.
Dadang mengatakan timnas masih memiliki waktu yang cukup untuk mengumpulkan poin olimpiade hingga Juni 2020. Sehingga masih banyak kesempatan untuk bisa meloloskan sedikitnya lebih dari satu atlet di Olimpiade 2020 Tokyo.
 |
