Tutup Tahun, PBSI Kosongkan Pelatnas Cipayung

Jakarta - Pelatnas bulutangkis di Cipayung kosong. PP PBSI mengembalikan 97 pemain nasional ke klub masing-masing Senin (10/12) dan dilanjutkan promosi degradasi.

Pelatnas PBSI memberikan tempat kepada atlet terbaik selama satu tahun. Setiap akhir tahun, seluruh pebulutangkis dipulangkan.

Setiap awal tahun, PBSI akan mengumpulkan pemain terbaik di pelatnas lagi. Daftar penguni pelatnas bisa bertambah atau berkurang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bagi klub, pemulangan itu dimanfaatkaan untuk mengisi skuat Kejuaraan Nasional Bulutangkis. Kejurnas PBSI tahun ini dihelat di Sportmall Britama, kelapa Gaidng, jakarta Utara.

"Tanggal 10 Desember semua atlet akan dipulangkan ke klub masing-masing. Kecuali mereka yang akan bertanding di Thailand Open 2019, mereka tanggal 26 Desember harus sudah berlatih," Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti, dalam rilis PBSI kepada detikSport.

"PBSI akan mengumumkan pemanggilan atlet setelah Kejurnas 2018. Hal ini juga berlaku untuk para pelatih," ujar dia.

"Kuota pemain untuk tahun depan akan disesuaikan dengan kebutuhan pelatnas, jumlahnya lebih sedikit tapi tidak signifikan turunnya," pemilik medali emas Olimpiade 1992 Barcelona itu menambahkan.

Susy memberikan gambaran kebutuhan PBSI tahun depan. Susy memprioritaskan pebulutangkis senior ke turnamen pengumpulan poin Olimpiade, sedangkan pemain junior ke Kejuaraan Asia Bulutangkis Junior dan Kejuaraan Dunia Bulutangkis Junior

"Tahun depan kami akan fokus dan memprioritaskan mereka yang akan ke Olimpiade, serta pemain junior yang akan berangkat ke Asia Junior Championships dan dan World Junior Championships," kata Susy.

Simak Juga 'Wiranto akan Poles Lagi Pebulutangkis Indonesia':

[Gambas:Video 20detik]

(fem/nds)