Saat ini, Danny menduduki peringkat ke-961 pegolf dunia. Dengan peringkat itu, sulit baginya lolos ke Olimpiade 2020.
Tapi, pegolf nomor satu nasional itu akan berupaya semaksimal mungkin untuk mendapatkan tiket Olimpiade 2020. Penghitungan poin Olimpiade sudah dimulai sejak Juni 2018 dan berakhir di bulan yang sama pada 2020.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Total minimal ada 30 turnamen yang harus dia ikuti selama satu tahun. Khusus tahun depan dia sudah membidik beberapa turnamen yang akan diikuti. Mulai dari Singapura, Jepang, dan Selandia Baru.
"Banyak pertandingan besar tapi kompetisinya juga berat. Sebaliknya, ada turnamen kecil tapi poinnya juga sedikit. Jadi saya harus memikirkan hal itu. Semoga saya bisa membuat jadwal yang lengkap dan jelas agar dapat mengatur waktu main dan recovery dan kondisi badan pun jauh lebih siap." ujar dia.
"Saya juga berharap semoga tahun depan banyak agenda ADT digelar di Indonesia. Saya sudah banyak mengenal lapangan di sini sehingga peluang untuk mendapat poin terbuka jika digelar di rumah sendiri," dia menambahkan.
Baca juga: BNI Indonesian Masters Siap Digelar |