.webp)
Perlombaan itu digeber 3 Maret 2019 di Kawasan Wisata Mandeh, Kecamatan XI Koto Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Ajang itu sekaligus mempromosikan kawasan wisata Mandeh, yang disebut-sebut sebagai "Raja Ampat Sumatera".
Komisaris Utama Bank BRI, Andrinof Chaniago, mengatakan event yang dihelat BRI bersama Karambia Runners itu disiapkan dalam waktu yang tidak terlalu lama. Yakni, berkisar satu setengah bulan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Nyeleneh, Lomba Lari Maraton di Gurun Pasir |
"Gagasan ini muncul karena kita memiliki kawasan yang bagus. Kawasan Wisata Mandeh yang luar biasa indahnya. Ajang ini bisa membuat daerah ini makin dikenal," kata mantan Menteri PPN/Kepala Bappenas itu kepada wartawan di Padang, Selasa (5/2/2019).
Ia menjelaskan, untuk mendukung event tersebut, BRI sebagai sponsor tunggal, menggelontorkan dana sekitar Rp 3 miliar.
Dalam ajang itu, partisipan akan berkompetisi di kategori lari 5K, 10K dan 21K Nasional dan 21K Internasional. Para pelari akan memperebutkan hadiah hingga Rp 400 Juta.
"Harapan kita semua unsur bisa memberikan dukungan. Ini bisa menggerakkan pariwisata, sehingga diharapkan bisa berlangsung secara berkelanjutan," kata Andrinof.
Sekda Pesisir Selatan, Erizon menyambut baik event ini. "Pemerintah daerah akan mendukung sepenuhnya," ujar Erizon.
Race Director, Imam Al Akbari, menyebutkan, Mandeh Run sudah tercatat dalam agenda nasional.
"Saat ini, sudah ada 800 peserta yang mendaftarkan diri. Dari luar negeri antara lain sudah ada dari Kenya, Perancis dan Inggris. Perkiraan kita akan banyak lagi yang lain, karena pendaftaran masih dibuka panitia," Imam menjelaskan.
