Vinales dan Tantangan Menyudahi Rangkaian Kemalangan

Vinales dan Tantangan Menyudahi Rangkaian Kemalangan

Rifqi Ardita Widianto - Sport
Kamis, 02 Mei 2019 17:01 WIB
Maverick Vinales mengawali musim dengan hasil-hasil mengecewakan. (Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Jakarta - Awal musim Maverick Vinales diwarnai dengan berbagai masalah. Meski demikian Vinales optimistis menatap MotoGP Spanyol.

Tiga seri pertama MotoGP musim ini berjalan buruk untuk Vinales. Pada MotoGP Qatar, rider Monster Energy Yamaha itu harus puas finis ketujuh akibat start yang buruk. Padahal dia memulai balapan dari posisi terdepan.

Vinales lantas merebut posisi start kedua di Argentina. Sialnya, kali ini pebalap 24 tahun itu terjatuh di putaran terakhir saat memperebutkan posisi lima. Ia gagal finis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




Kesialan Vinales berlanjut di seri ketiga, yakni MotoGP Amerika Serikat. Jump start membuatnya dihukum penalti ride through, tapi karena salah pemahaman rider asal Spanyol itu lebih dulu melakukan penalti long lap.

Vinales pun kehilangan banyak waktu karena menjalani satu penalti tambahan yang tak semestinya. Pada akhirnya dia menyelesaikan balapan di posisi 11.

Menuju Jerez, Vinales optimistis akan meraih hasil positif. Meski mengawali musim dengan kesialan, eks Suzuki itu merasa motornya punya performa menjanjikan untuk bertarung demi podium.




Sebagai catatan, Vinales adalah pebalap Yamaha tercepat di tes Jerez bulan November tahun lalu. Dia ada di posisi tiga, di belakang Takaaki Nakagami dan Marc Marquez.

"Saya senang karena akhirnya kami tiba di seri-seri Eropa. Di Austin, terlepas dari masalah-masalah yang kami alami, saya merasa sangat nyaman di atas motor dan punya kecepatan yang sangat bagus," ungkap Vinales.

"Kami punya sejumlah kesulitan di Jerez sebelumnya, tapi saya rasa kami sudah membuat langkah-langkah bagus belakangan ini. Jadi kami berpotensi datang ke sirkuit yang sangat bagus untuk Yamaha."




"Saya harap bisa bertarung untuk podium sejak awal balapan. Kami akan bekerja sangat keras sepanjang pekan untuk mewujudkan itu," imbuh juara dunia Moto3 ini seperti dikutip Crash. (raw/rin)

Hide Ads