Aldila menjadi kandidat utama petenis tunggal putri dan ganda campuran ke SEA Games 2019. Dia tengah digodok bersama tiga petenis senior lain dan empat junior di pelatnas tenis putri.
Nantinya, PP Pelti bakal memangkas jumlah petenis untuk bertanding di SEA Games 2019 sesuai kuota. Yakni, lima petenis putri dan lima putra.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini ada empat petenis senior dan empat junior di bagian putri, Pelti pasti akan mengevaluasi penampilan kami sebelum entry by name ke SEA Games 2019, apakah ada peningkatan atau masih sama. Apakah yang junior bisa menyeimbangi kami atau tidak," kata Dila, sapaan karib Aldila Sutjiadi, kepada detikSport, Senin (24/6/2019).
"Soal komposisi senior junior itu bukan hal baru di negara lain. Thailand juga membawa kombinasi senior junior di Fed Cup," ujar Dila.
Manfaatkan Turnamen untuk Asah Kemampuan
Dila dan petenis pelatnas lain memanfaatkan turnamen di internasional untuk mematangkan persiapan ke SEA Games 2019. Salah satunya, Dila tampil di turnamen internasional bertajuk Pelti Indonesia W15 Jakarta yang dilangsungkan di lapangan tenis Elite Club Epicentrum, 24-30 Juni 2019.
Selain wakil tuan rumah, kejuaraan berhadiah total Rp 210 juta tersebut diikuti petenis dari 12 negara, yakni Jepang, China, India, Korea Selatan, Hongkong, Thailand, Singapura, Australia, Afrika Selatan, Aljazair, dan Belanda serta Amerika Serikat. Dila tampil sebagai unggulan kedua.
"Saya berharap bisa menjadi juara tunggal kali ini. Selain itu saya bisa menggunakannya sebagai ajang latihan ke SEA Games, karena memang paling ideal seiring sejalan dengan turnamen profesional untuk persiapan ke SEA Games," ujar Dila, yang kini menempati peringkat 455 putri.
(fem/cas)