Diuntungkan Undian Indonesia Open 2019, Herry IP Harap All Indonesian Final

Diuntungkan Undian Indonesia Open 2019, Herry IP Harap All Indonesian Final

Mercy Raya - Sport
Senin, 01 Jul 2019 20:06 WIB
Foto: Wahyu Putro A / Antara
Jakarta - Hasil undian Indonesia Open 2019 cukup menguntungkan bagi ganda putra Indonesia. Sebab, dari enam pasang yang diturunkan tak ada yang bentrok di babak pertama.

PBSI menurunkan enam pasang di Indonesia Open 2019. Mereka adalah, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Ricky Karandasuwardi/Angga Pratama, Berry Angriawan/Hardianto, dan Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso.

Dari hasil undian, keenam pasang berada di bagan berbeda pada babak awal. Lawan-lawan yang dihadapi diprediksi belum terlalu menyulitkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Satu-satunya hadangan terberat dialami Berry/Hardianto karena akan berhadapan dengan unggulan delapan, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmusen. Dari catatan pertemuan keduanya pernah saling mengalahkan. Di Indonesia Open 2018, kemenangan diraih Berry/Hardi.

Jika mereka mulus, di perdelapanfinal mereka akan bertemu Kevin/Marcus. Dengan catatan, The Minnions juga lolos di babak-babak awal.

"Drawing cukup baik, bagus, dan menguntungkan. Kalau tahun lalu kan babak pertama, kedua sudah bertemu. Tapi ini kemungkinan baru bertemu perempatfinal," ," kata pelatih ganda putra, Herry Iman Pierngadi, di Pelatnas PBSI, Cipayung, Senin (1/7/2019).

"Artinya untuk tahun ini undiannya menguntungkan bagi kami. Tinggal tunggu hasilnya menguntungkan juga atau tidak," dia menambahkan.

Pelatih yang dijuluki fans badminton coach Naga Api ini tak ingin buru-buru memprediksi soal peluang all Indonesia Final. Sebab, turnamen diprediksi lebih ketat dari tahun sebelumnya.

"Tahun lalu kan Malaysia dulu kemudian Indonesia Open. Nah, ini Indonesia Open pertama series Asia jadi persiapannya lebih panjang dan jeda atlet negara lain setelah Australia Open juga sebulan, pasti segar semua. Ini yang maskud saya harus diantisipasi pemain, harus fokus, karena persiapan negara lain juga lebih pasti," ujar Herry.

Saat ini, kata Herry, kondisi timnya mayoritas masih 70-80 persen baik. Apalagi, mereka baru saja refresing setelah memindahkan latihan sementara dari Jakarta ke Solo.

"Sekarang sisa dua pekan lagi kami akan memanfaatkannya untuk mengatur peak perfomance, Semoga bisa mempertahankan gelar," ujar dia.




(mcy/fem)

Hide Ads