Serena dikalahkan oleh petenis Jepang, Naomi Osaka, di final AS terbuka 2018. Saat itu, dia merasa dirugikan oleh ofisial asal Portugal, Ramos.
Serena dihukum karena dianggap menerima saran dari pelatihnya. Pengoleksi enam gelar AS Terbuka itu mengumpat Ramos, sampai membanting raketnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: AS Terbuka: Serena Vs Andreescu di Final |
Di AS Terbuka kali ini, Serena kembali lolos ke final. Kali ini, Serena akan menghadapi Bianca Andreescu di Stadion Arthur Ashe. Minggu (8/9/2019).
"Ada banyak hal yang sudah saya pelajari di masa lalu, tapi saya hanya harus menuju lapangan, di atas itu semua, yang paling penitny, hanya harus tetap tenang," kata Serena di BBC.
"Saya pikir ada di lapangan sedikit lebih relaks dibandingkan bemain bersama bocah dua tahun yang menyeret anda ke sana ke mari, Saya pikir itu sedikit membantu," dia menambahkan.
Final AS Terbuka ini menjadi kesempatan besar untuk Serena menyamai pencapaian Margaret Court. Pemain tunggal putri Australia itu mengoleksi 24 gelar grandslam, lebih banyak satu gelar dibandingkan Serena.
(cas/ran)