Pesta olahraga bagi pelajar ini berlangsung meriah. Pengenalan maskot menjadi awal kegiatan seterusnya dilanjutkan dengan parade defile peserta 34 provinsi. Selain itu, juga ada pertunjukan seni hingga tarian.
"Selamat malam, salam olahraga. Terima kasih Popnas di Jakarta bisa dimulai. Dengan waktu yang singkat, dan sinergitas yang baik, Popnas bisa dilaksanakan. Saat defile tadi, hadir semua 34 provinsi. Keterlibatan dan sinergitas antara pemerintah pusat dengan daerah sangat luar biasa, ini harus dikembangkan. Saya kira ini bagus ya sinergi," kata Zainudin dalam keterangan tertulis, Senin (18/11/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepada atlet, Zainudin berpesan agar dalam pertandingan bermain dengan penuh semangat dan menjunjung tinggi sportivitas. Untuk wasit, ia juga mengingatkan agar berlaku adil dan tidak curang.
"Untuk atlet, bermain lah dengan semangat yang tinggi, menjunjung tinggi nilai sportivitas. Untuk wasit, pimpin pertandingan dengan adil, ikuti aturan yang berlaku. Saya berpesan, melalui Popnas ini, jalin lah silaturahmi dan jaga kekompakan," pesannya.
Kemudian, acara dilanjut dengan penyalaan obor sebagai simbol telah dibukanya Popnas 2019. Obor dibawa oleh atlet ASEAN Schools Games 2019. Lalu, atlet menyerahkan obor tersebut kepada Zainudin dan seterusnya api disulutkan ke sebuah tempat yang telah disediakan. Pembukaan Popnas semakin meriah setelah adanya pesta kembang api di panggung acara.
Popnas 2019 kali ini berlangsung hingga 25 November. Event ini diikuti 3.653 orang dengan rincian 2.631 atlet, 667 pelatih, dan 355 ofisial. Adapun event ini mempertandingkan sebanyak 13 cabang raga atletik, angkat besi, bulu tangkis, bola voli pasir, dayung, judo, karate, panahan, pencak silat, renang, sepak takraw, taekwondo, dan tarung derajat.
(akn/ega)