Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sepakat meminta Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 ditunda. Virus corona alasannya.
Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 sudah memasuki putaran akhir saat ini. Indonesia sudah melewati tiga babak pendahuluan untuk mencapai babak penyisihan utama.
Indonesia kini ada di Grup A bersama Filipina, Thailand, dan Korea Selatan. Menggunakan sistem kompetisi penuh, timnas basket dalam waktu dekat bakal menjamu Korea Selatan (20 Februari) dan Filipina (23 Februari).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun pertandingan tersebut kini terancam ditunda, sesuai permintaan pemerintah Indonesia terkait ancaman virus corona. Rekomendasi penundaan disampaikan langsung lewat dua surat, yakni dari Kemenpora bernomor 2.14.9/SET/II/2020 dan Kemenkes bernomor SR.04.01/C.II/539/2020.
Surat Kemenpora, yang ditandatangani Sesmenpora Gatot S Dewa Broto, merujuk pada pernyataan Kemenkes agar Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) menunda kualifikasi FIBA Asia Cup 2021. Perbasi diminta untuk menunggu hingga ada konfirmasi lebih lanjut terkait aspek keamanan dan kesehatan.
"Kemenpora selaku lembaga yang bertanggung jawab dalam bidang keolahragaan sebagaimana tersebut dalam UU BN No. 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional, menginstruksikan kepada Saudara untuk menunda pelaksanaan kegiatan FIBA Asia Cup 2021 di Indonesia, yang akan menghadirkan tim basket Korea Selatan dan Filipina pada tanggal 20 dan 23 Februari sampai dengan konfirmasi lebih lanjut aspek keamanan kesehatannya dari Kementerian Kesehatan," tulis surat tersebut.
Kemenkes dalam suratnya berharap FIBA Asia Cup 2021 benar-benar bisa ditunda. Tujuannya sekaligus untuk memberi rasa aman kepada masyarakat lainnya.
"Untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, agar dipertimbangkan kembali rencana pelaksanaan kualifikasi FIBA Asia Cup di Indonesia," demikian bunyi surat tersebut.
(ran/raw)