PP PBSI berencana menerapkan latihan intensif usai Lebaran 2020. Wacana itu dibuat untuk mengantisipasi adanya turnamen pada Agustus mendatang.
Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PBSI, Susy Susanti, mengatakan meski saat ini pelatnas di Cipayung tetap berjalan di sela karantina tertutup di area Pelatnas Cipayung. Akan tetapi, program latihan yang diterapkan tidaklah seperti biasanya.
Tujuan utama latihan hanya untuk menjaga kebugaran atlet. Sedangkan, program penuh direncanakan bergulir mulai Agustus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Program latihan normal akan berjalan setelah lebaran. Semoga situasinya juga sudah normal kembali," kata Susy dalam rilis yang diterima detikSport, Jumat (10/4/2020).
PBSI, sebut Susy, merencanakan itu karena atlet akan persiapan menuju turnamen. Dengan catata, turnamen sudah bisa berjalan pada Agustus 2020.
Badminton World Federation (BWF) sebelumnya telah memutuskan menunda 13 turnamen mulai Mei hingga Juli 2020 imbas virus Corona. Salah satunya, Indonesia Open yang dijadwalkan 16-21 Juni juga ikut ditangguhkan.
PBSI sudah berencana untuk menggesernya ke 29 September-4 Oktober. Namun, mereka masih menunggu pengaturan jadwal selanjutnya dan berkoordinasi untuk menyiapkan beberapa alternatif waktu yang baik.
(mcy/cas)