Suku Xhosa dipandang sebagai masyarakat terbuka yang dapat berbaur dengan kelompok lain. Budaya Xhosa dimasukkan bahkan kadang terserap dari budaya Khoi dan Griqua. Hasinya, aksen 'klik' yang dibawa dari bahasa Khoisan yang telah punah. Budaya tradisional Xhosa meliputi peramal yang juga sebagai herbalis, nabi dan tabib untuk masyakaratnya.
Seorang tokoh kunci Xhosa adalah 'imbogi' atau pelantun lagu puji-pujian. Mereka biasanya hidup di dekat ketua suku dan selalu menyertai sang kepala suku saat menghadiri acara-acara penting.
(a2s/din)