Hector Cuper Tak Lagi Melatih Mesir

Kairo - Hector Cuper tak lagi menjadi pelatih Mesir. Pria asal Argentina itu meninggalkan posisinya setelah tersingkir di fase grup Piala Dunia 2018.

Usai kalah 1-2 dari Arab Saudi di laga terakhir Grup A Piala Dunia 2018, Cuper menyatakan kalau dia akan memikirkan masa depannya di Timnas Mesir. Keputusan akhirnya dibuat setelah bertemu dengan Asosiasi Sepakbola Mesir (EFA): kedua pihak resmi berpisah.

Kontrak Cuper dengan Asosiasi Sepakbola Mesir sebenarnya memang habis setelah Piala Dunia tuntas. Namun sebelumnya ada wacana pembaruan kontrak.

Baca juga: Permohonan Maaf Mohamed Salah kepada Fans Mesir

"Kami mengadakan pertemuan setelah kembali dari Rusia dan seluruh anggota dewan sepakat untuk berterima kasih pada Cuper dan seluruh staf teknisnya," demikian pernyataan Asosiasi Sepakbola Mesir (EFA) dikutip dari BBC.

"Kami mengapresiasi kerja sang pelatih, yang membawa Mesir ke Piala Afrika setelah tiga tahun absen dan mengantar Mesir ke Piala Dunia setelah absen 28 tahun," lanjut pernyataan itu.

Setelah kalah 0-1 dari Uruguay di pertandingan pertama, Mesir gagal bangkit dan kembali kalah 1-3 saat bertemu Rusia. Di laga terakhir kontra Arab Saudi, kemenangan tak juga datang karena mereka tunduk 1-2.

Partisipasi Mesir di Piala Dunia lebih banyak dihiasi oleh berita seputar cedera Mohamed Salah. Diharapkan mampu berkontribusi besar setelah menjalani musim gemilang bersama Liverpool, Salah tak optimal karena cedera yang masih menghantuinya.

Cuper mulai ditunjuk sebagai pelatih Mesir pada 2 Maret 2015. Menjalani 38 pertandingan, rekornya adalah W19 D7 L12.

Selain meloloskan Mesir ke Piala Dunia untuk kali pertama sejak 1990, Cuper juga meloloskan Mesir ke final Piala Afrika 2017, meski kemudian kalah 1-2 dari Kamerun.


Saksikan juga video 'Mesir Pulang Tanpa Kemenangan':

[Gambas:Video 20detik]

(din/cas)