Apakah Spanyol Merindukan Lopetegui?

Pelatih Spanyol, Fernando Hierro. (Foto: Carl Recine/Reuters)

Moskow - Timnas Spanyol terhenti di babak 16 besar Piala Dunia 2018. Dengan kegagalan itu, apa La Furia Roja merindukan Julen Lopetegui?

Spanyol kalah adu penalti 3-4 dari Rusia di pertandingan 16 besar Piala Dunia 2018. Tampil dominan selama 120 menit, tim matador bermain 1-1.

Gol Spanyol di Luzhniki Stadium, Minggu (1/7/2018) malam WIB, merupakan hasil bunuh diri Sergei Ignashevich. Kedudukan menjadi imbang usai Rusia bisa menyamakan kedudukan via eksekusi penalti Artem Dzyuba.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di babak adu penalti, ada dua penendang Spanyol yang gagal. Koke dan Iago Aspas merupakan eksekutor yang tendangannya berhasil ditahan oleh kiper Rusia Igor Akinfeev.

Spanyol menuju Piala Dunia 2018 dengan situasi kurang kondusif. Pelatih mereka, Lopetegui, dipecat karena menerima pinangan Real Madrid. Padahal, Spanyol 20 laga tak terkalahkan di bawah asuhan Lopetegui.

Selama fase kualifikasi, Spanyol juga tampil meyakinkan dengan tak pernah kalah dalam 10 pertandingan. Rinciannya sembilan kali menang, sekali imbang, dan 36 kali mencetak gol serta cuma tiga kali kebobolan.

Hierro kemudian ditunjuk menjadi pengganti, permainan Spanyol kemudian tak impresif sejak fase grup. Mereka menuai hasil imbang saat berhadapan dengan Portugal dan Maroko. Satu kemenangan didapat saat melawan Iran. Gol Diego Costa saat itu sedikit berbau keberuntungan.

Hierro mengucapkan permohonan maafnya kepada pendukung Spanyol yang sudah jauh-jauh datang ke Rusia. Dia juga menegaskan bahwa Spanyol tak sedang bermasalah.

"Kami datang ke sini dengan ambisi dan kami berempati pada seluruh pendukung kami, mereka semua yang datang ke Rusia," kata Hierro di situs FIFA.

"Saya tak berpikir anda bisa membahas mengenai tim yang sedang bermasalah atau kolaps. Ada garis yang tipis antara kemenangan dan kekalahan," dia menambahkan.

Suara-suara Kecewa Pemecatan Lopetegui, Simak Videonya:

[Gambas:Video 20detik]

(cas/ran)