Inter bukannya tak punya peluang saat dijamu MU, Kamis (12/3/2009) dinihari WIB. Tapi gol cepat MU di awal masing-masing babak seperti sudah "membunuh" Nerazzuri.
"Yang tak ada hanyalah gol buat kami. Mereka bikin gol empat menit di kedua babak dan saat itu terjadi maka itu akan meruntuhkan Anda," sesal penyerang Inter Zlatan Ibrahimovic di Channel 4.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami terus bermain, dua kali menghantam mistar dan saya membuat dua peluang lagi yang sangat nyaris (jadi gol). Kami bermain dengan kepercayaan diri dan karakter, tapi itu tak cukup," aku Ibra.
Penyerang asal Swedia itu mengaku dia dan rekan-rekannya sudah berusaha sekuat tenaga. Sedikit perubahan yang dilakukan di babak kedua bahkan Ibra nilai sudah bikin Inter jadi lebih "hidup".
Karena pada akhirnya tetap saja tak bisa bikin gol dan kemudian tersingkir, jelas dia kecewa. Untuk pengobat lara, Ibra pun mencanangkan jadi juara Seri A.
"Kami mengubah beberapa hal usai jeda dan memiliki peluang lebih banyak meski tak juga kunjung bisa bikin gol. Saya sangat kecewa, tapi kami harus melihat ke depan dan memenangi Scudetto," tegas dia.
(krs/arp)