Estadio Hernando Siles menjadi salah satu venue yang paling ditakuti dalam Kualifikasi Piala Dunia 2010 Zona CONMEBOL. Bukan karena dukungan suporter fanatik atau performa tuan rumah yang luar biasa, tapi lokasi stadion yang sangat tinggi membuat banyak pemain kesulitan beradaptasi karena tipisnya udara.
Dan Argentina merasakan betul bagaimana sulitnya menjalani laga di stadion dengan kapasitas 45.000 tempat duduk itu. Datang dengan banyak pemain terbaiknya, Tim Tango di pecundangi dengan skor mencolok 1-6.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami tak menyangka akan kalah seperti itu. Bermain di La Paz merugikan kami tapi buat mereka itu baik-baik saja. Kami terluka dengan hasil akhir pertandingan. Kami harus terus melangkah, melanjutkan hal baik yang sudah didapat dan mengoreksi kesalahan," sambung bintang Barcelona itu.
Jika Messi sedikit banyak menyalahkan ketinggian lokasi pertandingan, maka sebagian anggota skuad lain justru menilai kekalahan tersebut terjadi karena Bolivia memang bermain sangat baik.
"Bolivia memperagakan permainan yang sempurna. Untuk beberapa dari kami, bermain di tempat itu adalah hal baru, tapi kami tak bisa bilang kalau kami kalah karena hal tersebut. Kami kalah karena lawan bermain lebih baik sementara kami tidak melakukan pekerjaan dengan semestinya," ucap Javier Mascherano. (din/din)