Tomasson: Denmark Jangan Panik

Jakarta - Striker Denmark Jon Dahl Tomasson meminta rekan setimnya untuk tidak terlalu panik menghadapi Italia di pertandingan perdananya di Euro 2004, Senin (14/6/2004). Pemain AC Milan ini akan bertemu wajah-wajah yang sudah tidak asing lagi bagi dirinya saat menghadapi Italia di Afonso Henriques. Tomasson mengungkapkan betapa penting meraih kemenangan pertama membuka peluang mereka lolos ke babak selanjutnya. Namun, Tomasson mengakui bahwa tekanan akan sangat berat bagi skuadnya untuk menghadapi tim Italia yang merupakan favorit di Grup C. Apalagi, Azzurri saat ini merupakan tim yang solid dan juga memiliki tekad yang tinggi di ajang ini. “Ini grup yang keras. Saya sangat mengenal seklia mereka karena saya bermain di Italia. Sepakbola bagi mereka seperti sebuah agama.Bahkan faktanya lebih dari sebuah agama,” kata Tomasson seperti dilansir Guardian, Selasa (8/6/2004).“Saat berlatih saya bermain melawan Alessandro Nest dan kami saling bercanda membicarakan hal ini. Sangat tidak mudah, baik bagi dia maupun bagi saya. Tak seorang pun ingin kalah di pertandingan pertama dan ini membuat sedikit panik,” ujar pemain kelahiran 29 Agustus 1976.Namun, Tomasson lebih optimis dapat menembus perempat final melihat lawan mereka di grup C. Selain Italia, “Tim Dinamit” akan menghadapi Bulgia dan juga rival mereka sesama negara Skandinavia, Swedia. Tomasson merasa Denmark dapat membuat kejutan dan sekaligus melupakan pengalaman pahit saat timnya mereka tersingkir di putaran kedua Piala dunia 2002. Saat itu, Denmark dikalahkan Inggris 3-0. “Mungkin di Inggris, Anda tidak dapat melihat kehebatan pemain kami. Ketika kami menghadapi Inggris, saat itu adalah hari terburuk buruk kami. Saya tidak tahu mengapa tapi saya yakin kami dapat menang. Ini masih menggangu saya,” tukas pemain Milan yang disebut dijuluki "Il Scelga Uno"(Orang Yang Terpilih). (key/)