Rival Lama Itu Berjumpa Lebih Awal

Piala Eropa 2012

Rival Lama Itu Berjumpa Lebih Awal

- Sepakbola
Sabtu, 03 Des 2011 01:51 WIB
Jakarta - Dalam sejarah sepakbola, Belanda dan Jerman adalah seteru lama. Kini, kedua nama besar di Eropa itu bertemu lebih awal di fase grup Piala Eropa 2012.

Dalam undian yang berlangsung di Kiev, Ukraina, Sabtu (3/12/2011) dinihari WIB, Belanda dan Jerman ditempatkan di Grup B, bersama Portugal, runner-up tahun 2004, dan Denmark, juara tahun 1992. Hasil ini, membuat Grup B kemudian mendapatkan label "Grup Neraka".

Namun, tanpa mengecilkan Denmark dan Portugal, rivalitas antara Belanda dan Jerman memang jauh lebih kental. Hal ini bisa dilihat jauh ke belakang, ke lembaran-lembaran lama cerita kedua negara, mulai dari zaman Perang Dunia II hingga kemarahan orang Jerman akibat ulah Ronald Koeman pada 1988.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Belanda, yang pernah diduduki Jerman selama lima tahun pada Perang Dunia II, memang punya prestasi yang tidak secemerlang sang rival dalam urusan trofi Piala Eropa. Sementara Der Panzer sudah tiga kali menjadi juara Piala Eropa, De Oranje baru satu kali.

Kendati demikian, Belanda tampil sebagai juara pada tahun 1988 dengan cara yang terbilang manis untuk mereka. Marco Van Basten dkk. melaju ke final dengan melangkahi Jerman di babak semifinal. Usai laga semifinal itu, Ruud Gullit mengatakan bahwa mereka telah memberikan kebahagiaan kepada generasi tua.

Empat belas tahun sebelum itu, Jerman sukses menjungkalkan Belanda di final Piala Dunia 1978 dengan skor 2-1. Gol Johan Neeskens di menit kedua dibalas Paul Breitner dan Gerd Mueller sebelum babak pertama berakhir. Orang-orang Belanda menggambarkan kekalahan itu sebagai "The mother of all defeats".

Tensi tinggi juga terjadi pada perhelatan Piala Eropa 1980, di mana kiper Harald "Toni" Schumacher berkelahi dengan Huub Stevens di lapangan. Cerita Koeman pada 1988 juga tak kalah panasnya.

Setelah Belanda menang 2-1 pada pertandingan semifinal itu, ia bertukar kaos dengan Olaf Thon. Koeman kemudian memperlakukan kaos tersebut bak sebuah lap dan membuat orang-orang Jerman murka.

Bagaimana pertemuan mereka di Piala Eropa tahun depan? Belanda, yang kini berstatus runner-up Piala Dunia 2010, tentu tak mau begitu saja merelakan sebuah pertandingan menjadi kemenangan milik Jerman. Dan, tentunya, begitu juga sebaliknya.

===========

Foto: Wesley Sneijder (Belanda) melakukan tekel terhadap Miroslav Klose (Jerman) pada sebuah laga ujicoba. Jerman menang 3-0 pada laga yang berlangsung beberapa waktu lalu tersebut. (Getty Images)



(roz/mrp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads