Didatangkan sebagai pemain yang belum punya nama dari Fluminense musim 2005-2006 lalu, Silva mulai membetot perhatian dunia saat berseragam Rossoneri. Sadar bahwa Milan telah berjasa besar dalam kariernya, Silva pun tak lantas melupakan klub peraih tujuh gelar Liga Champions tersebut, kendati kini dirinya telah berseragam Paris Saint Germain sejak musim panas lalu.
"Saya tak menyangkal bahwa saya merindukan Milan. Mereka akan selalu berada di hati saya, sebab merekalah yang memberikan saya kesempatan untuk berkeliling dunia setelah saya meninggalkan Fluminense," ucap Silva kepada Sky Sport Italia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam undian babak 16 besar Liga Champions kemarin, Silva sejatinya berharap agar Les Parisiens dapat bertemu Milan agar dapat mengucapkan salam perpisahan kepada para rekan setimnya di Milan yang belum sempat diucapkan.
Akan tetapi, harapan Silva belum kesampaian karena PSG bertemu dengan Valencia, sedangkan Milan berjumpa Barcelona.
"Saya ingin menghadapi Milan di Liga Champions. Saya ingin bertanding dengan mereka supaya saya dapat kembali ke klub yang masih begitu penting bagi saya. Saat saya memainkan laga terakhir saya di sana, saya tak ingat bahwa saat itu adalah waktunya dan saya tak sempat mengucapkan selamat tinggal kepada siapa saja yang saya inginkan," tutupnya lirih.
(a2s/din)