Lagi, Pemain Tewas Setelah Pingsan di Lapangan

Jakarta - Kasus tewasnya seorang pemain sepakbola setelah pingsa di lapangan terjadi lagi. Korban terakhir adalah pemain belakang klub Brasil Sao Caetano bernama Serginho.Tragedi itu terjadi ketika berlangsung pertandingan Liga Brasil antara Sao Caetano melawan tuan rumah Sao Paulo di Stadion Morumbi hari Rabu (27/10/2004) malam waktu setempat.Seperti dilaporkan AFP, di menit 59 di kotak penalti timnya, tiba-tiba Serginho terjatuh dan tidak sadarkan diri. Para pemain seketika berteriak-teriak memanggil tim medis yang buru-buru memasuki lapangan.Meski sudah diberi nafas bantuan, namun Serginho belum siuman. Petugas langsung melarikannya ke rumah sakit dengan ambulans. Di lapangan banyak pemain menangis maupun berdoa. "Serginho, kami mendoakan kamu", demikian tulisan yang tertera di papan skor. Kedua tim sepakat untuk menghentikan pertandingan.Namun 40 menit kemudian Serginho dinyatakan meninggal dunia, persis delapan hari setelah usianya genap 30 tahun. Sewaktu menghembuskan nafas terakhir ia ditemani istri dan anak laki-lakinya yang berumur empat tahun.Sejauh ini belum diketahui penyebab tewasnya pria bernama asli Paulo Sergio de Oliveira Silva itu. Namun untuk sementara ia diduga mengidap penyakit jantung.Di awal tahun ini seorang pemain dari klub divisi III Hongaria pingsan lalu meninggal dunia ketika melakukan latihan. Kemudian, gelandang Benfica asal Hongaria Miklos Feher juga mengalami nasib serupa dalam sebuah pertandingan Liga Portugal.Rentetan musibah dari lapangan hijau ini mulai heboh ketika pada bulan Juli 2003 bintang Kamerun Marc Vivien Foe jatuh pingsan di tengah lapangan sewaktu tim Afrika itu menghadapi Prancis di semifinal Piala Konfederasi. Tak lama kemudian Foe meninggal dunia. Belakangan diketahui penyebabnya adalah serangan jantung. (a2s/)