Kesempatan Terakhir untuk Adrian Mutu

Kesempatan Terakhir untuk Adrian Mutu

- Sepakbola
Jumat, 14 Feb 2014 16:58 WIB
AFP
Bukarest - Sejak tak lagi merumput di Serie A, Adrian Mutu seolah menghilang. Lenyap kiprahnya dalam membobol gawang lawan, kecuali "abadinya" kisah konyolnya terkait Mr Bean. Ke mana orang Rumania itu?

Mutu yang seolah-olah sudah "mati" di dunia sepakbola papan atas, tiba-tiba diberitakan lagi di musim dingin. Sebuah kalimat "pulang" diucapkan pemain yang kini berusia 35 tahun, setelah ia dikontrak oleh klub divisi satu Liga Rumania, Petrolul Ploiesti, baru-baru ini.

"Saya selalu ingin memenangkan apapun dan itulah bidikan di Petrolul saat ini," ujar Mutu kepada publik klub barunya itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ya, Mutu memutuskan pulang kampung setelah mengembara ke liga asing selama 14 tahun. Keinginannya tak berubah. Dia masih menyimpan hasrat sama besar demi cita-cita yang pernah dirancang sejak meninggalkan Dinamo Bucuresti tahun 2000.

Kali ini jelas bukan Juventus yang menyelamatkan kariernya (lagi). Seorang kolega lama di timnas Rumania, Cosmin Contra, yang mendaulat Mutu pulang kampung.

"Dia bisa menjadi pemain bernilai di sini, tapi saya tahu dia terlalu baik untuk memahami kalau dia kerap menjadi biang persoalan," ujar pelatih Petrolul yang juga mantan pemain Alaves dan AC Milan, Cosmin Contra.

"Saya tak cari perkara dari siapapun, terutama bukan dari teman saya sendiri," sambung pria yang saat ini tercatat sebagai pelatih termuda di liga Rumania itu, seperti dilansir ESPN.

Harapan yang tak berlebihan. Tak banyak pemain brilian dari Rumania. Mutu adalah salah stau yang sedikit itu. Sayangnya, kepiawaian dia di lapangan juga dibarengi dengan kontroversinya sebagai sosok laki-laki yang tak disiplin, playboy, dan doyan dugem.

Salah satu kenakalannya yang tak termaafkan adalah ketika mengolok-olok pelatih timnas Rumania, Victor Piturca, pada November 2013.

Cara Mutu mengolok-olok Piturca memang kelewatan. Di laman Facebook-nya Mutu mengunggah foto Piturca yang sedang memimpin latihan tim, tapi wajah bukan sebenar-benarnya Piturca. Mutu mengganti wajah Piturca dengan tokoh televisi yang kondang karena kekonyolannya, Mr Bean. Ulah itu sampai membuat timnas menutup pintu untuk dia.

Sebelumnya, sederet ulah sudah jadi catatan, antara lain karena ia hobi bahkan kecanduan dugem. Padahal, kepiawaiannya di lapangan hijau tak pernah terbantahkan. Jika tidak, mana mungkin tim sebesar Inter Milan, Parma, Chelsea, Juventus, dan Fiorentina pernah mau merekrutnya.

Sayangnya, dengan ulahnya yang tak disiplin, ditambah dirinya ketahuan rajin mengonsumsi kokain, karier Mutu pun berantakan. Sempat membela klub-klub top macam Inter Milan dan Parma, ia dipecat Chelsea karena ketahuan memakai kokain. Beruntung Juventus masih mau menampungnya.

Karier Mutu sempat membaik lagi, tapi ia di awal 2010 ia tersandung kasus doping dalam sebuah pertandingan di Coppa Italia, dan dihukum 6 bulan. Dari situ, Mutu sudah tak sama lagi seperti dulu. Ia mulai menjadi pemain semenjana dan media pun tak lagi tertarik mengikuti sepak terjangnya … sampai ia kini memutuskan pulang ke Rumania, untuk mengais kesempatan terakhirnya sebagai pesepakbola, di usinya yang sudah 35 tahun.

(fem/a2s)

Hide Ads