Meski sudah 34 tahun, usia bukan penghalang bagi Rosicky untuk terus mengabdi bagi negaranya. Lihat saja kontribusinya yang masih sangat besar hingga kini, yang membuatnya terus menjadi pilihan utama pelatih Pavel Vrba.
"Saat saya ditanya soal starting line up, saya selalu bilang kalau Anda bisa langsung menulis nama Tomas Rosicky. Tak peduli berapa usianya, dia tetaplah geladang top. Setia kali saya melihat kemampuan teknisnya saat latihan, saya menyadari betapa pentingnya dia buat kami," sahut Vrba.
Rosicky akan punya kesempatan menorehkan catatan spesial di akhir pekan ini. Lawatan ke Islandia untuk melanjutkan perjuangan lolos ke Piala Eropa 2016 akan menjadi pertandingan ke-100 pesepakbola yang kini memperkuat Arsenal itu.
Sudah mengantongi 99 caps sejauh ini, dan mencetak 22 gol, Rosicky melakukan debutnya dalam seragam timnas Republik Ceko pada 15 tahun silam. Di Dublin, Rosicky muda harus menelan kekalahan pada debutnya karena Republik Ceko menyerah 2-3 di tangan Republik Irlandia dalam sebuah laga persahabatan.
"Pertandingan pertama yang dijalani selalu muncul dalam ingatan. Itu laga dengan Irlandia dan saya masuk dari bangku cadangan, menggantikan Pavel Nedved di sekitar delapan menit terakhir. Debut itu rasanya sudah lama sekali dan saya tidak ingat kalau saya merasa gugup. Saya mungkin masih menyimpan seragamnya di suatu tempat di rumah," sahut Rosicky di situs resmi UEFA.
"Saya pikir saya akan bernostalgia dengan 100 pertandingan yang akan dijalani, tapi saya tidak merasakannya. Sukses tim adalah yang terpenting. Kami harus memainkan sepakbola ang bagus dan meraih hasil yang diinginkan," lanjutnya.
Republik Ceko saat ini masih bertengger di puncak klasemen Grup A dengan poin 13, unggul satu angka atas Islandia. Kemenangan dalam laga yang akan dilangsungkan Sabtu (13/6/2015) dinihari WIB besok akan menjaga mereka makin kokoh berdiri di urutan teratas dan tentunya membuka lebar peluang dapat tiket ke Prancis 2016.
(din/mfi)