Raul, 38 tahun, merupakan salah satu ikon sepakbola di generasinya. Ia bermain selama 16 tahun bersama Real Madrid dan menjadi topskorer sepanjang masa klub sebelum meninggalkan ibukota Spanyol itu pada 2010.
Setelahnya, Raul hijrah ke Bundesliga dengan bergabung Schalke selama dua musim dengan mencetak 40 gol di 98 pertandingan. Raul lantas meninggalkan Eropa untuk berkarier di Timur Tengah dengan menerima pinangan klub Qatar Al Sadd.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat aku teken kontrak dengan New York Cosmos di bulan Desember, aku bilang aku akan mengevaluasi bagaimana perasaanku menjelang akhir tahun dan menilai apakah aku akan terus bermain atau tidak," ucap Raul yang dikutip TalkSPORT.
"Keputusanku adalah pensiun dari bermain di akhir musim ini. Aku sepenuhnya fokus untuk mengakhiri musim ini dengan baik dan membantu New York Cosmos memenangi NASL. Di bulan-bulan berikutnya, aku akan menentukan langkah selanjutnya dalam karierku."
"Bermain sepakbola adalah bagian dari hidupku untuk waktu yang lama dan keputusan untuk pensiun bukanlah sesuatu yang mudah tapi aku percaya ini adalah waktu yang tepat. Aku berterima kasih kepada semua orang yang sudah mendukungku di sepanjang karierku dan aku menantikan untuk memainkan pertandingan-pertandingan terakhirku dengan New York Cosmos di pekan-pekan yang akan datang."
Raul memimpin Madrid menjuarai enam La Liga, empat Copa del Rey, dan tiga trofi Liga Champions. Selain itu, Raul juga merupakan pencetak gol ulung semasa membela tim nasional Spanyol dengan sumbangan 44 gol dalam 102 penampilan.
(rin/mfi)