Duka Pastore Kehilangan Dua Teman Usai Aksi Teror di Paris

Buenos Aires - Penggawa Paris Saint Germain, Javier Pastore, memastikan dirinya akan tetap kembali ke Paris, Prancis, setelah aksi teror. Dia juga mengungkapkan kesedihan kehilangan dua temannya.

Sebuah aksi teror dengan penembakan dan peledakan bom terjadi Paris, Jumat (13/11/2015). Sebanyak 129 orang dilaporkan meninggal --sebelumnya ada yang melaporkan 153 orang meninggal-- akibat aksi penembakan dan peledakan bom itu.

Adik sepupu dari pemain Marseille, Lassana Diarra, menjadi salah satu korban dari aksi terror itu. Sementara adik Antoine Griezzman bisa lolos dari teror yang terjadi di teater Bataclan.

Akibat aksi teror di Paris, beberapa bintang PSG, David Luiz dan Edinson Cavani, sempat mengungkapkan rasa takutnya kembali ke klub. Tapi, mereka akhirnya balik ke klub.

Pastore yang mempunyai rasa tanggung jawab pekerjaan, menyebutkan bahwa dirinya akan segera kembali ke Paris. Pemain asal Argentina itu juga mengungkapan kabar dua kehilangan dua orang teman.

"Ada dua temanku meninggal di Prancis, mereka tinggal tiga blok dari rumahku dan mereka pergi menyaksikan konser," kata Pastore di Sports Mole.

"Aku harus kembali.Aki bekerja di sana dan aku mempunyai tanggung jawab," imbuhnya.

(cas/rin)