Marek Hamsik pun Dapat Godaan dari China

Naples -

Liga sepakbola China menggeliat dengan ditandai bergabungnya sejumlah pemain liga-liga Eropa ke klub-klub dari negara tersebut. Kini, giliran Marek Hamsik yang digoda untuk pindah ke sana.

Sebelum Hamsik, ada Ezequiel Lavezzi yang berpindah klub dari Paris Saint-Germain ke Hebei China Fortune. Lavezzi, yang sempat beberapa kali dikabarkan diincar klub Serie A --Juventus dan Inter-- namun batal pindah karena gajinya yang kelewat mahal, bergabung dengan eks pemain-pemain liga Eropa seperti tephane Mbia, Gael Kakuta, dan Gervinho, yang sudah lebih dulu pindah ke Hebei.

Awalnya, Lavezzi dikira bakal pindah dengan gratis setelah kontraknya dengan PSG habis pada penghujung musim ini. Namun, pemain berusia 30 tahun itu akhirnya malah pindah lebih cepat.

Salah satu yang membuat China punya posisi tawar besar adalah klub-klub mereka mampu menggaji mahal eks pemain-pemain liga Eropa itu. Hamsik pun diklaim mendapatkan tawaran menggiurkan dari China, kendati tidak disebutkan klub mana yang tertarik menggaetnya.

"Ada tawaran besar untuk Marek dari China, tapi kami tidak mempertimbangkannya sama sekali," ujar agen gelandang milik Napoli itu, Juraj Venglos, seperti dilansir Soccerway.

"Dia sangat tenar di pasar China dan wajar kalau klub sana memberikannya tawaran yang amat 'wah'. Namun, dia fokus total ke Napoli saat ini dan ingin memenangi scudetto bersama mereka," kata Venglos.

Februari ini, pemain depan Watford City, Odion Ighalo, sempat mendapatkan tawaran gaji sebesar 200-300 ribu poundsterling (Rp 3,9 miliar-Rp 5,8 miliar) per pekan dari Hebei. Jumlah tersebut amat menggiurkan, mengingat di Premier League saja, hanya pemain-pemain bintang yang digaji sedemikian mahal.

"Uang sebesar itu tak mudah ditolak. Beberapa rekan setimku di ruang ganti sempat bilang, 'Jangan buang peluang'. Tapi aku bukan tipe orang yang memutuskan begitu saja," kata Ighalo di Daily Mail.

[Baca Juga: Gaji Gila Pesepakbola Top di China]

(roz/cas)