.webp)
Bek kanan berusia 32 tersebut saat ini sudah memiliki 113 caps untuk Uruguay. Bersama Diego Forlan, Pereira merupakan penampil terbanyak sepanjang sejarah La Celeste.
Itu artinya Pereira tinggal butuh satu lagi untuk membuat sejarah baru di Uruguay. Peluang menorehkannya hadir di Lincoln Financial Field, Philadelphia, Jumat (10/6/2016) pagi WIB besok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak membayangkannya. Tidak banyak pemain yang bisa membuat penampilan sebanyak itu dan saya berterima kasih menjadi salah satunya," tutur pemain asal klub Porto tersebut.
Pelatih Uruguay Oscar Tabarez memuji Pereira yang melakoni debutnya untuk timnas pada 2005, di usia 21 tahun, ketika Jorge Fossati masih menjadi pelatih.
"Terlepas dari sikapnya yang rendah hati dan membumi, ia tahu bagaimana harus bersusah payah dalam situasi dan pertandingan yang sulit. Ia pemain yang banyak berlatih dan ia jarang cedera," sebut pelatih 69 tahun itu.
Pereira mencetak gol internasional pertamanya ketika Uruguay kalah 2-3 dari Belanda di semifinal Piala Dunia 2010. Ia juga rutin tampil sedari menit awal dalam laju Uruguay menjuarai Copa America 2011, termasuk bikin sebuah assist di final.
Uruguay sendiri butuh kemenangan untuk menjaga asa di Copa America Centenario, menyusul kekalahan 1-3 atas Meksiko di partai pembuka. Uruguay kini menempati posisi terbawah klasemen dengan 0 poin, sama dengan pencapaian Jamaika.
(krs/mrp)
