Suara cemoohan tersebut terdengar, walaupun tidak kencang-kencang amat, saat The Three Lions menang 2-0 atas Malta di hadapan 81 ribu penonton di Wembley akhir pekan lalu.
"Ia tampil sepenuh hati dan berusaha 110%, dan Anda bisa melihat itu dalam setiap penampilannya. Saya sedikit terkejut itu terjadi (Rooney di-boo penonton)," kata Stones seperti dikutip ESPNFC.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Para pemain top akan selalu dihujani kritikan karena standar tertentu yang sudah mereka buat sendiri. Performanya itu tak pernah menurun satu kali pun dalam latihan atau pertandingan, dan saya pikir itulah alasannya ia sedemikian lama jadi pemain top," bebernya.
Setali tiga uang dengan Stones, Henderson pun ikut melontarkan pembelaan buat Rooney. Menurutnya, Rooney senantiasa tampil bagus dalam kariernya sebagai pesepakbola.
"Wayne cukup berpengalaman untuk berkonsentrasi pada sepakbola. Ia sudah mendapat banyak kritikan sepanjang karier, sebagaimana yang terjadi dengan banyak pemain di sini, dan ia menanganinya dengan amat baik," ucap Henderson.
"Ia merupakan kapten dan pemimpin kami, dan juga pemain fantastis buat Manchester United dan Inggris. Ia telah memperlihatkan penampilan fantastis, menguasai bola dengan baik, dan juga merebut bola buat kami.
"Saya sebenarnya tidak mendengar suara cemoohan itu, tapi kalau memang begitu maka kami harus menanganinya sebagai pemain sepakbola. Kritikan selalu ada dan kami harus kompak saja, dan memenangi pertandingan-pertandingan," sebutnya.
(krs/mfi)











































