'Mustahil untuk Tidak Mencoret Pelle'

Roma - Setiap tindakan ada konsekuensinya, Graziano Pelle semestinya paham itu. Ngambek saat diganti, Pelle pun ditepikan. Federasi sepakbola Italia tak punya pilihan lain.

Pelle menolak untuk menyalami pelatih timnas Italia, Giampiero Ventura, ketika diganti pada pertandingan Italia vs Spanyol, Jumat (7/10/2016) dini hari lalu. Aksi ngambek Pelle itu terekam jelas kamera televisi. Bahkan stasiun RAI TV membahasnya secara khusus.



Tindakan striker berusia 31 tahun itu pun dianggap sebagai sesuatu yang mencoreng citra Italia. Dia dianggap tidak menunjukkan respek kepada pelatih sendiri.

Oleh karenanya, meskipun berat, Federasi Sepakbola Italia (FIGC) memutuskan untuk menepikan Pelle.

"Pencoretan Pelle, meskipun hanya sementara dan bukan selama-lamanya, diambil dengan berat hati dan telah dipertimbangkan masak-masak," ujar Presiden FIGC, Carlo Tavecchio, seperti dilansir Football Italia.

"Gesturnya disiarkan lewat televisi dan ditonton seluruh dunia. Menurut saya, mustahil untuk tidak mencoretnya," kata Tavecchio.

Italia bermain imbang 1-1 pada laga melawan Spanyol itu. Beberapa hari kemudian, Gli Azzurri menang tipis 3-2 atas Makedonia.

Kendati pun tengah disorot, posisi Italia di klasemen sementara kualifikasi Piala Eropa 2016 cukup bagus. Saat ini mereka duduk di posisi kedua klasemen Grup G zona UEFA dengan nilai 7, sama dengan nilai Spanyol yang berada di posisi pertama.

(roz/krs)