Hukum Barthez 6 Bulan, FFF Dikecam

Jakarta - Federasi Sepakbola Prancis (FFF) akhirnya menghukum Fabien Barthez selama enam bulan. Hukuman ini mendapat kecaman karena dinilai terlalu ringan.Barthez dihukum karena meludahi wasit Abdellah El Achiri saat pertadingan persahabatan Olympique Marseille dengan klub asal Maroko, Wydad Casablanca Februari lalu.Saat pertandingan tersebut wasit mengusir pemain Marseille Frederic Dehu. Kejadian ini tidak bisa diterima Barthez, dan kemudian mendatangi wasit Achiri dan meludahinya.Setelah melakukan dengar pendapat hari Jumat (22/4/2005) lalu, FFF memutuskan memberikan sanksi enam bulan terhadap Barthez, dimana tiga bulannya masih bisa ditunda. Artinya hingga akhir musim ini Barthez hanya kehilangan lima pertandingan, yakni empat pertandingan di Liga Prancis bersama Marseile dan satu pertandingan bersama timnas Prancis.Hukuman ini dinilai terlalu ringan oleh banyak pihak. Kritikan yang paling keras datang dari Menteri Olahraga Prancis Jean-Francois Lamour. "Saya terkejut dengan hukuman yang sangat ringan itu," ujar Lamour seperti dilansir Sky, Sabtu (23/4/2005)."Banyak orang berpikir sama. Saya lebih terkejut lagi bahwa hukuman tiga bulan berarti hanya kehilangan lima pertandingan. Saya pikir tindakannya itu tidak sama dengan pelanggaran yang tiap hari terjadi di lapangan. Apalagi saya sebelumnya diyakinkan Presiden FFF Jean-Pierre Escalettes bahwa kasus ini akan diputuskan dengan tepat," Lanjut Lamour.Lebih aneh lagi, setelah ribut-ribut soal hukuman Barthez, FFF malah melakukan banding terhadap keputusannya sendiri. Alasannya Marseille sempat marah karena hukuman yang diputuskan. Tindakan FFF ini semakin menegaskan adanya tarik ulur dalam kasus Barthez."Saya yakin ada pihak yang ingin menekan OM, selain itu mereka juga ingin menyingkirkan Barthez. Kami tidak akan membiarkan diri kami ditekan, dan kami akan mempertahankan kepentingan klub," ujar Direktur Marseille, Pape Diouf. (lom/)