Mbappe tampil hebat bersama AS Monaco musim lalu dengan torehan 26 gol di seluruh kompetisi. Wajar saja jika Mbappe lantas jadi incaran banyak klub besar Eropa.
Mulai dari Real Madrid, Manchester City, Manchester United, Arsenal, dan Barcelona mengincarnya. Sempat dekat dengan Madrid, Mbappe akhirnya memilih bergabung dengan PSG.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain Mbappe dinilai takut untuk bersaing di liga lain yang lebih kompetitif, pemain 19 tahun itu juga dianggap mata duitan karena tergiur tawaran gaji besar dari PSG.
Terkait anggapan miring tersebut, Al-Khelaifi membela Mbappe. Dia menyebut Mbappe bahkan sudah menolak tawaran yang lebih besar dari klub lain demi bergabung dengan PSG.
PSG sendiri kabarnya menggaji Mbappe sekitar 180 ribu euro per pekan.
"Percaya pada saya, persaingan mendapat Mbappe itu sulit. Beberapa klub memberikan tawaran lebih besar ketimbang kami," ujar Al-Khelaifi seperti dikutip Soccernet.
"Semua klub besar menginginkannya. Tapi kami menjelaskan proyek serta ambisi besar klub kepadanya. Selain itu dia juga asal Prancis, dia orang Paris, dan klub ini ada selalu di hatinya," sambungnya.
"Dia ingin bertahan di Prancis dan membawa nama Prancis di Liga Champions. Itu dari dalam hatinya."
"Dia ingin mencatatkan sejarah dan dia sudah menjadi sejarah di sini - Anda lihat fotonya (saat presentasi ke publik) ketika dia sini 10 tahun lalu? Gambar tidak berbohong. Dia mencintai klub ini dan impiannya adalah bermain untuk Paris Saint-Germain," tutup Khelaifi.
(mrp/din)











































