Daripada Ngotot Jadi Kapten Inggris, Kane Fokus Saja Bikin Gol

London - Harry Kane memang berambisi jadi kapten Timnas Inggris. Tapi ambisi itu dinilai bisa mempengaruhi performanya bersama The Three Lions.

Tak dipungkiri bahwa Kane adalah salah satu pemain terbaik Inggris saat ini. Sebagai penyerang, ketajaman Kane dalam tiga musim terakhir begitu luar biasa dan wajar dia diandalkan sebagai pemain depan di timnas.

Contoh saja, sepanjang September lalu, ada total 13 gol dibuat Kane di level klub maupun timnas. Untuk Inggris, Kane membuat dua gol dan satu assist saat mengalahkan Malta dengan skor 4-0.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Performa yang makin oke itu membuat Kane sempat ditunjuk sebagai kapten saat menghadapi Skotlandia serta Prancis Juni lalu. Saat itu memang Jordan Henderson dan Gary Cahill - yang biasa jadi deputi Wayne Rooney - tengah absen.

Kini dengan pensiunnya Rooney, maka tinggal Kane, Henderson, dan Cahill yang bersaing jadi kapten Inggris selanjutnya. Kane sempat mengatakan ingin menjadi kapten Inggris seterusnya dan berharap performanya saat ini memikat pelatih Gareth Southgate.

Tapi ketimbang berambisi mengejar posisi kapten, Kane disarankan fokus pada performanya untuk mencetak gol lebih banyak. Pasalnya jabatan kapten nantinya hanya akan membebani Kane yang justru membuatnya tidak tampil maksimal.

"Saya lebih senang melihatnya mencetak gol demi gol dan melakukan apa yang dia bisa sebagai penyerang tengah," ujar eks manajer Inggris, Roy Hodgson, kepada Sky Sports.

"Jabatan kapten justru akan membebaninya dan mempengaruhinya. Gareth-lah yang akan memutuskan, dia harus mempertimbangkan hal itu juga," sambungnya.

"Saya rasa masih banyak pemain lain yang berpotensi jadi kapten, tapi yang pasti adalah Kane sudah jadi "kapten" di posisinya saat ini dan bertanggung jawab penuh."

"Semua tergantung Gareth apakah dia akan memberikan tanggung jawab lebih kepada Kane karena menjadi kapten Inggris itu beban besar dalam hal sorotan media massa serta hubungan ke publik."

(mrp/nds)